Alasan Gwyneth Paltrow Terapkan Kebijakan Libur Musim Panas dan Natal untuk Karyawannya

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Gwyneth Paltrow. Foto: Instagram/@gwynethpaltrow

Gwyneth Paltrow. Foto: Instagram/@gwynethpaltrow

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris, Gwyneth Paltrow bagikan pengalamannya menjadi pebisnis. Ia diketahui mendirikan Goop, perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan dan gaya hidup, lebih dari satu dekade silam. Di mata Paltrow, karyawan adalah aset berharga. Maka dari itu, ia begitu memedulikan kesejahteraan mental karyawannya, salah satu caranya dengan menerapkan liburan 2 minggu di musim panas.

"Saya tinggal di London sebagai ekspatriat untuk waktu yang lama, dan saya pikir salah satu hal yang benar-benar saya kagumi tentang orang Eropa adalah mereka sangat menghargai kualitas hidup dan waktu dengan orang-orang yang mereka cintai dan makan," ujarnya dalam diskusi di KTT 10.000 Bisnis Kecil Goldman Sachs pada 19 Juli. 

"Dan saya akan melihat perbedaan antara berada di New York dan kembali ke London. Dan ketika saya memulai perusahaan dan saya mulai mempekerjakan orang, saya selalu meliburkan karyawan selama dua minggu di bulan Agustus," tambahnya.

Paltrow mengatakan bahwa ketika ia memindahkan Goop ke Amerika, ia ingin mengikuti model yang sama dengan memberi semua orang libur dua minggu di musim panas pada waktu yang sama.

Saat awal penerapan kebijakan tersebut, Paltrow mengaku banyak menerima pertanyaan dari rekan-rekan bisnisnya. Pantang menyerah, ia pun menjabarkan alasannya untuk mempertahankan libur tersebut untuk kedua belah pihak.

"Mereka (rekan-rekan bisnis Paltrow) seperti, 'Kamu akan melakukan apa?' Saya berjuang untuk itu dan saya berkata, 'Pertama-tama, jujur saja, pada bulan Agustus, semua orang sedang berlibur atau orang-orang melambat dalam beraktivitas. Lagi pula, orang-orang tidak sepenuhnya bersemangat," katanya.

"Anda tahu bagaimana rasanya, Anda mengambil cuti beberapa hari, tapi Anda khawatir. Anda sering memeriksa telepon, grup percakapan, dan surat elektronik. Dan dengan cara ini setiap orang memiliki waktu dua minggu. Kami melakukan hal yang sama saat Natal. Jadi, benar-benar (total libur) tiga minggu di mana semua orang libur pada saat yang sama," sambungnya.

Paltrow mengatakan kebijakan liburannya memberikan orang-orang kemewahan waktu bersama keluarga mereka dan tidak perlu risau soal pekerjaan. "Itu sangat penting. Saya benar-benar berharap lebih banyak perusahaan Amerika akan menerapkan kebijakan yang sama," tutur pemeran Pepper Potts di Iron Man itu.

Bicara soal kiat usaha kecil bersaing dengan bisnis besar, Paltrow menekankan pentingnya menciptakan produk yang Anda yakini.

"Harus ada tingkat komitmen dan keaslian untuk produk. Dan kemudian saya benar-benar percaya bahwa produk itu akan menemukan pasarnya dan kemudian mudah-mudahan orang akan memberi tahu teman-teman mereka dan kemudian Anda dapat mulai mengambil pangsa pasar dari beberapa pemain lama yang lebih besar itu," jelasnya.

Ia juga mengungkapkan alasannya merambah bisnis di bidang kesehatan karena memprediksi industri tersebut semakin berkembang dan lebih dipersonalisasi.

Paltrow juga berpesan kepada yang baru bangun bisnis agar terbuka menerima saran orang lain. Baginya, itu adalah bagian dari proses yang membantu semua orang sukses.

"Saya aktif mencari nasihat dan saya masih melakukannya sampai hari ini," katanya kepada hadirin.

"Dan saya pikir, seperti, saya adalah pembelajar seumur hidup. Yang penting bagi saya untuk selalu maju adalah saya rendah hati. Saya tahu apa yang tidak saya ketahui dan saya tidak malu untuk mengajukan pertanyaan yang saya tidak tahu," imbuhnya.

Bicara soal pembagian waktunya sebagai aktris, pebisnis, dan ibu, Paltrow mengatakan rumusnya bukanlah menyeimbangkan dengan melakukan berbagai peran dalam satu waktu, melainkan hanya fokus pada apa yang dikerjakannya saat itu.

"Saya menemukan bahwa saya tidak seimbang, tetapi saya mencoba melakukan satu hal pada satu waktu," katanya. "Dan jika saya terlalu banyak mengindeks dalam satu hal, maka saya mencoba menarik diri saya kembali dan mendistribusikan waktu secara lebih merata."

Gwyneth Paltrow diketahui merambah dunia bisnis pada tahun 2008.

Baca juga: Gwyneth Paltrow Jual Lilin Aromaterapi Berbau Miss V, Apa Itu?

PEOPLE

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."