Selain Duduk Terlalu Lama, 4 Kebiasaan Ini Bikin Perut Buncit

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Bisnis.com

google-image
Ilustrasi perut buncit. Foxnews.com

Ilustrasi perut buncit. Foxnews.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Memiliki sedikit lemak perut adalah normal dan tidak perlu dikhawatirkan. Tapi lain ceritanya, jika lemak perut berlebihan sehingga membuat perut buncit. Biasanya perut buncit disebabkan adanya sekelompok lemak tak sehat (visceral fats) yang membandel. Kondisi tersebut dapat memicu risiko kesehatan dan menyebabkan masalah kesehatan yang parah. 

Untuk mencegah hal itu terjadi, pelatih pribadi bersertifikat Onyx NASM, Cameron Countryman mengungkapkan ada lima kebiasaan umum yang tak disadari dan meningkatkan risiko lemak perut bertambah seperti dilansir dari Eat This.

1. Kurang Minum Air Putih

Air mengeluarkan racun dari tubuh kita, termasuk lemak. Ya, lemak meninggalkan tubuh melalui urine. Jadi, jika tidak cukup mengonsumsi air dalam sehari dan tidak cukup sering menggunakan kamar kecil, maka Anda menyimpan racun di dalam tubuh lebih lama dari yang seharusnya. Akhirnya, mengakibatkan pertambahan lemak tubuh yang tidak diinginkan dan peradangan.

2. Duduk Terlalu Lama

Tak banyak bergerak, duduk terlalu lama, termasuk gaya hidup tidak sehat karena beberapa alasan. Tubuh kita dimaksudkan untuk bergerak. Ketika kita duduk terlalu lama, atau terlalu teratur, metabolisme kita melambat karena tubuh kita tidak lagi harus bekerja keras dan membakar sebanyak mungkin makanan untuk bahan bakar. Memperlambat metabolisme itu dapat mengakibatkan peningkatan penyimpanan lemak jika kita tidak makan sebersih yang seharusnya.

3. Mengonsumsi Terlalu Banyak Lemak dan Gula Jenuh

Makan lemak jenuh menyebabkan akumulasi lebih banyak lemak visceral dan lebih sedikit massa otot. "Terlalu banyak gula (fruktosa) juga merupakan tiket satu arah untuk mengumpulkan lemak perut dengan cepat. Nikmati camilan dan camilan Anda, tetapi pastikan Anda menyeimbangkannya dengan makanan sehat dan bergizi juga.

4. Kurang Latihan Kardio 

Anda harus menggerakkan tubuh. Menurut dokter, kita membutuhkan 30 menit latihan aerobik 5 kali dalam seminggu untuk menjaga tubuh tetap sehat dan tidak berisiko terkena penyakit jantung. 

5. Tidak Cukup Mengonsumsi Serat

Serat adalah karbohidrat yang tidak dapat dipecah menjadi gula. Ini kemudian bergerak ke seluruh tubuh yang tidak tercerna dan terpapar pada waktunya. Proses ini juga membantu membersihkan racun lain dari tubuh dan membantu kita tetap 'teratur'. Sangat penting bagi siklus kamar mandi kita untuk memiliki pola dan ada korelasi langsung antara kesehatan usus dan kesehatan secara keseluruhan."

Menurut Countryman, lemak perut bisa menjadi tanda sejumlah masalah kesehatan termasuk kolesterol tinggi, penyakit jantung, metabolisme yang lambat, dan peradangan. Ada juga banyak alergi makanan yang mengakibatkan peradangan dan perasaan "kembung" atau penuh melewati titik kenyamanan.

Dokter mengatakan lingkar perut yang lebih besar dari 40 inci untuk pria dan 35 inci untuk wanita dianggap obesitas. Namun perlu diingat, kita membawa lemak secara berbeda dan itu didistribusikan secara berbeda berdasarkan kode genetik serta kadar hormon kita, jelas Countryman.

Baca juga: 4 Olahraga Ini Ampuh Bakar Lemak yang Bikin Perut Buncit

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."