Alasan Britney Spears Belum Siap Kembali ke Dunia Musik

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Britney Spears. Foto: Instagram/@britneyspears

Britney Spears. Foto: Instagram/@britneyspears

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Penyanyi, Britney Spears mengisyaratkan bahwa dia belum siap untuk kembali ke industri musik. Selama 13 tahun berada di bawah konservatori yang mengambil kendali atas urusan pribadi maupun bisnis ternyata memengaruhi cara pandangnya ke bisnis hiburan. Saat ini, ia mengaku takut dengan orang-orang di bisnis hiburan, termasuk musik.

Spears, yang bulan lalu dibebaskan dari pengaturan pengadilan pada tahun 2008 yang dibebaskan dari konservatori oleh ayahnya, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dia ingin "mendorong diri sedikit lebih jauh dan melakukan hal-hal yang sebelumnya membuat saya takut" pada tahun 2022.

"Saya kira tampaknya aneh bagi kebanyakan orang mengapa saya bahkan tidak bermain musik lagi... Orang-orang tidak tahu hal-hal buruk yang telah mereka lakukan kepada saya secara pribadi dan setelah apa yang saya alami, saya takut pada orang-orang dan bisnis," tulis Spears, yang terakhir tampil di depan umum pada Oktober 2018, dikutip dari Reuters, Rabu, 29 Desember 2021.

"Tidak melakukan musik saya lagi adalah cara saya untuk mengatakan 'persetan' dalam arti... ketika itu (musik saya) hanya benar-benar menguntungkan keluarga saya dengan mengabaikan pekerjaan saya yang sebenarnya. Sepertinya saya secara tidak sadar membiarkan mereka menang," tambah pelantun Toxic itu.

Spears, yang bertunangan dengan Sam Asghari, mengeluh kepada hakim yang bertanggung jawab atas kasus konservatori awal tahun ini bahwa dia menemukan ayahnya Jamie Spears, yang bertanggung jawab atas karirenya, disebut "mengendalikan hidupnya".

Jamie Spears telah dihapus sebagai konservator pada bulan September silam. Kilas balik sejenak, menurut Jamie Spears, tujuan konservatori itu demi membantu Britney Spears merehabilitasi kariernya setelah menderita gangguan kesehatan mental pada tahun 2007. Jamie juga mengatakan selalu bertindak demi kepentingan terbaik Britney.

Baca juga: Segera Rilis Lagu Baru, Britney Spears Ingin jadi Pemandu Sorak untuk Dirinya

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."