Hari Jumat Belum Berakhir, Intip Kata Mutiara Melly Goeslaw dan Ivan Gunawan

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Mitra Tarigan

google-image
Melly Goeslaw. Foto: Instagram/@melly_goeslaw

Melly Goeslaw. Foto: Instagram/@melly_goeslaw

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Pada Hari Jumat, banyak orang yang membagikan kata mutiara untuk menjalani hari yang berkah. Simak kata mutiara dari Melly Goeslaw dan Ivan Gunawan dalam menyambut Hari Jumat.

Penyayi Melly Goeslaw mengunggah sebuah video film Spiderman berdurasi 11 detik yang menampilkan 3 orang. Orang pertama, seorang kakek yang mengenakan headphone sedang fokus pada apa yang dikerjakannya sedangkan ada dua orang lain yang sedang berantem hingga melempar meja. Si kakek acuh dan tidak memperhatikan pertempuran yang ada di belakangnya. “Banyak drama di sekitar kita yang unfaedah, tapi hidup akan tetap damai dan tenang jika kita fokus saja kepada urusan kita. Salam Jumat Barokah,” tulis Melly Goeslaw di keterangan unggahannya melalui akun instagram pribadinya pada jumat, 22 oktober 2021.

Kata mutiara desainer Ivan Gunawan pun tidak kalah menarik. Dalam ungkapannya, Ivan Gunawan berharap agar masyarakat bisa memulai hari dengan pikiran yang positif. “Selalu awali hari dengan pikiran positif. tidak peduli seberapa sulitnya, setiap hari adalah kesempatan baru untuk membuatnya lebih baik. Selamat pagi semuanya!” tulis Ivan Gunawan.

Pada unggahan Ivan Gunawan kali ini, terlihat ia berada di meja makan sambil bertopang dagu dan mengenakan baju berwarna hitam. Ia pun memakai jam tangan di tangan kirinya sebagai aksesoris.

Meskipun tulisan Melly Goeslaw dan Ivan Gunawan adalah kalimat yang sederhana, namun itu bisa menjadi pengingat untuk kita semua untuk menjalani hari dengan lebih baik.

Baca: Rayakan 26 Tahun Pernikahan, Melly Goeslaw: Pahit Manis Bikin Kami Makin Kuat


ANDINI SABRINA

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."