Tidak Asyik Punya Toxic Relationship, Cemburu dan Diabaikan

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi pasangan. Freepik.com/Jcomp

Ilustrasi pasangan. Freepik.com/Jcomp

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Hubungan yang beracun adalah hubungan yang dapat membuat Anda merasa tidak nyaman, tidak dihargai ataupun merasa terjebak. Hal ini terkadang sulit untuk mengendalikannya. Anda bisa saja merasa mulai terkendali, atau Anda tidak merasa dihargai dan dipenuhi, dan terasa melelahkan.

Dilansir dari Bolde, berikut 11 tanda bahwa Anda berada di dalam toxic relationship atau hubungan yang beracun. Perasaan ini seperti adanya rasa cemburu, hingga merasa lelah di dalam hubungan.

1. Cemburu

Cemburu adalah perasaan yang normal, bahkan di dalam hubungan yang sehat. Namun jika emosi ini menjadi emosi yang konstan, mengganggu dan mendasari pemikiran Anda tentang pasangan Anda, hal ini dapat menjadi manipulasi emosi, masalah pada kepercayaan, dan dapat mengarah pada hubungan yang beracun.

2. Mengendalikan pasangan

Cemburu dapat menjadi tindakan awal untuk mengendalikan perilaku. Hal ini terjadi jika Anda merasa tidak percaya dengan pasangan Anda, Anda akan memantau aktivitas mereka, gerakan, ataupun menguping percakapannya.

3. Saling merahasiakan

Jika Aktivitas Anda mulai terkekang dan pasangan Anda mengendalikan Anda, maka Anda berkemungkinan untuk merahasiakan aktivitas Anda untuk menghindari emosi kesal ataupun untuk menghindari kesalahpahaman, yang bisa saja memberikan sinyal yang lebih gelap. Hal ini akan semakin berbahaya, jika rahasia Anda ditemukan, dan dapat berujung pada situasi yang kasar baik secara emosional ataupun fisik

4. Merasa tidak aman

Hubungan yang beracun tentu dapat mengganggu rasa kenyamanan Anda secara emosional. Jika Anda merasakan, cobalah untuk mengidentifikasi sumber rasa tidak aman Anda. Jika itu karena Anda memiliki perjuangan sendiri dengan citra diri, Anda harus berusaha untuk menyembuhkan diri sendiri sebelum melanjutkan hubungan dengan orang lain. Namun jika karena hubungan, maka pasangan Anda tidak memberi Anda cinta dan kepastian yang layak Anda dapatkan.

5. Diabaikan

Jika Anda merasa tidak didengar atau ditutup jika Anda meminta apa yang Anda butuhkan, maka hal ini dapat menjadi indikasi salah satu hubungan yang beracun. Anda harus berbicara secara terbuka dan saling menghormati dengan pasangan Anda. Tanpa dialog yang sehat, maka suatu hubungan tidak akan bertahan lama.

6. Mati Rasa

Jika Anda berasa dalam situasi yang beracun, maka Anda mungkin terbiasa dengan perasaan yang stres dan tidak bahagia. Hal ini dapat berdampak pada emosi Anda menjadi berhenti, dan menjadi berbahaya karena emosi dapat mengindikasikan tahap titik puncak. Jika Anda mengalaminya, maka Anda harus berhubungan kembali dengan emosi Anda, dan melihat hubungan secara apa adanya.

7. Rasa Benci

Perasaan kebencian dapat timbul jika Anda merasa diabaikan atau ketika Anda takut untuk berbicara secara terbuka. Hubungan yang beracun berkembang dari kebencian, dan semakin lama kebenaran tidak terucapkan, semakin lama Anda akan tetap bersama.

8. Cerewet

Perasaan yang tidak diucapkan dapat menjadi sebuah ekspresi diri dalam tindakan pembalasan kecil, seperti memilih argumen mengenai hal-hal yang tidak Anda pedulikan atau melontarkan hinaan kecil hanya untuk membuat pasangan Anda merasa tidak enak. Hal ini dapat menciptakan ketidakbahagiaan dan ‘racun’ yang lebih dalam, dan jika semakin parah akan semakin berputar di luar kendali.

9. Pasif-Agresif

Alih-alih membuat penghinaan kecil, Anda menyakiti pasangan Anda dengan kelalaian. Contohnya seperti lupa untuk melakukan sesuatu, lupa membalas percakapan. Hal ini merupakan salah satu bentuk manipulasi emosional yang buruk.

10. Lelah

Jika hubungan Anda beracun, maka Anda akan mengalami perasaan termasuk kelelahan. Hubungan yang beracun sangat menegangkan secara emosional dan tidak memuaskan, sehingga Anda akan kosong secara fisik dan emosional. Hal ini akan membuat Anda menjadi merasa lelah, dan sulit untuk membebaskan diri.

Baca: 7 Tanda Pernikahan Berubah Jadi Toxic Relationship

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."