Pengusaha Fashion Penting Bisa Akses Marketing di Platform Online dan Offline

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Mitra Tarigan

google-image
Karya Brand Wiranti Kurnia pada Modest Fashion Founders Fund 2021/ModestFFFUND 2021

Karya Brand Wiranti Kurnia pada Modest Fashion Founders Fund 2021/ModestFFFUND 2021

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Co-Founder #Markamarie yang merupakan mentor utama dan co-insiator dari program Modest Fashion Founders Fund (ModestFFFUND) 2021, Franka Soeria, memberikan pendampingan kepada para pemimpin bisnis fashion modest. Proses pendampingan untuk pelaku industri berupa pelatihan kreatif bersama sekitar 30 mentor melalui platform online. “Bentuk pendampingannya mulai dari produksi, digital marketing, branding, keuangan, ekspor impor, legalitas, dan investment. Bisa dibilang materi pendampingannya lebih lengkap dibanding tahun lalu,” kata Franka kepada Cantika pada 10 Mei 2021.

Selama proses pendampingan, kata Franka, ada beberapa catatan yang perlu diperbaiki para pelaku industri fashion itu. Salah satu kelemahannya adalah mayoritas peserta industri kreatif ini perlu meningkatkan cara promosi produk. “Misalnya ada yang jago story, tetapi penjualan kurang. Demikian juga sebaliknya," kata Franka.

Menurut Franka, selama ini masih banyak yang menganggap bisnis fashion tidak memiliki prospek yang bagus. Namun dengan memperluas wawasan tentang industri ini, para pelaku industri bisa menyadari bahwa usaha ini adalah bisa menjanjikan.

Karya Dama Kara Kurnia pada Modest Fashion Founders Fund 2021/ModestFFFUND 2021

Dalam kesempatan itu, Franka juga membagikan tips umum untuk para peserta saat mengikuti program Modest Fashion Founders Fund 2021. Franka meminta para pelaku bisnis fashion untuk lebih memahami berbagai cara baru marketing, misalnya melalui platform penjualan online maupun offline. "Sebagai founder brand harus bisa mengakses semua channel dan belajar strategi marketing yang sesuai dengan perkembangan zaman," katanya.

Para finalis yang mendapatkan pendampingan langsung dari para mentor tidak hanya berasal dari Jakarta namun juga berbagai daerah di Indonesia. "Kami harap bukan hanya mereka menjadi lebih kaya ilmu namun juga program ini dapat membuka network baru yang sangat berguna bagi bisnis mereka di kemudian hari,” kata Franka.

Rangkaian ModestFFFUND ini dilaksanakan secara daring dan luring dari Plataran Hutan Kota, Jakarta Pusat. Sebanyak 20 karya dari para desainer terpilih telah ditampilkan dalam final ModestDFFFund 2021 secara hybrid di jantung Ibu Kota itu. Tahun ini pula, ModestFFFUND bekerja sama dengan Tokopedia melaksanakan bazaar online pada 5-6 Mei berjudul Ramadan in Style X ModestFFFUND.

Karya Brand Ritz Syari pada Modest Fashion Founders Fund 2021/ModestFFFUND 2021

Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf/Baparekraf, Fadjar Hutomo, mengatakan brand yang terpilih ini dinilai memiliki merek serta prospek bisnis yang kuat. "Kami sadar bahwa masih sedikit brand yang bisa kuat secara seimbang baik dari sisi fashion dan bisnis. Harapan kami semoga ModestFFFUND bisa benar-benar melahirkan para bintang baru yang bisa menjadi aset kebanggaan negeri di kemudian hari," kata Fadjar.

Ke-20 mereka tersebut adalah Tatuis, Sylvie Romi, Yumnasa, Kakha Series, Ederra Indonesia, Khanaan Shamlan, Estetik Batik, Celosia Etnik, Ritz Syari, Afsheen Syadza, Ranuni, Markonah, Hia Everywear, Zly & Bellichi, My Daily Hijab, GKarawo, Ozzy Batik, Wiranti Kurnia, Jawade dan Dama.

Baca: Usung Fashion Inklusif, Brand Dama Kara Gandeng Penyandang Autisme

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."