Metode Sempurna Memakai dan Merawat Masker Kain

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Rini Kustiani

google-image
Ilustrasi masker kain. ANTARA/Adwit B Pramono

Ilustrasi masker kain. ANTARA/Adwit B Pramono

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Masker kain kini menjadi salah satu benda yang wajib digunakan saat keluar rumah. Masker kain dianggap cukup efektif mencegah penyebaran virus corona untuk masyarakat awam. Masker medis dan masker N95 kini lebih diprioritaskan untuk dipakai oleh tenaga medis.

Mengutip laman Bustle, ada lima aturan dalam memakai dan merawat masker kain. Setiap langkah pemakaian maupun perawatan masker kain akan mempengaruhi efektivitas penyaringannya dari kuman, bakteri, jamur, bahkan virus. Seperti kita ketahui, masker kain terbuat dari jalinan serat benang yang rapuh dan bisa jadi longgar setelah dipakai dan dicuci berulang kali.

Berikut ini metode memakai dan merawat masker kain yang sempurna:

  1. Jangan menyentuh masker saat memakainya

    Hindari menyentuh bagian dalam masker saat Anda memakainya. Bagian ini harus steril lantaran bersentuhan langsung dengan hidung dan mulut, bagian tubuh dengan mukosa yang menjadi tempat berlindung virus corona.

    Kalau ingin benar-benar sempurna, jangan memakai dan melepas masker dengan tangan kosong. Gunakan sarung tangan ketika memasang dan melepas masker. Setelah masker terlepas, jangan langsung menyentuh wajah kecuali Anda sudah mencuci tangan dengan bersih.

  2. Pastikan mulut dan hidung tertutup

    Ada kalanya orang lupa kalau masker yang mereka gunakan tidak menutupi hidung dan mulut. Bahkan ada yang menggunakan masker untuk menutupi dagu. Mungkin karena belum terbiasa, maka penggunaan masker pun jadi asal-asalan.

    Masker yang dipakai wajib menutupi mulut dan hidung serta memungkinkan pemakainya bernapas dengan nyaman. Pastikan masker tidak longgar atau sampai terlepas saat terkena angin.

    Ilustrasi wanita memakai masker. shutterstock.com

  3. Perhatikan physical distancing

    Kendati sudah memakai masker bukan berarti mengabaikan ketentuan physical distancing. Tetap jaga jarak aman antar-individu untuk memastikan tak ada droplet, percik, renik, yang terkena orang lain.

  4. Pastikan tangan bersih

    Pastikan tangan dalam keadaan bersih sebelum memakai dan melepas masker.

  5. Cuci masker secara berkala dan pisahkan dari cucian lain

    Seorang ahli penyakit menular, Yves Van Laethem mengatakan masker kain yang kotor atau usai digunakan sebaiknya dimasukkan ke dalam kantong plastik dan dipisahkan dari cucian lain. Masker kain juga sebaiknya dicuci dalam suhu 60 derajat celcius dengan menggunakan deterjen biasa.

    "Tidak perlu memakai disinfektan saat mencuci masker kain," kata dia. Ketika menyetrika pun disarankan menggunakan panas yang cukup tinggi untuk memastikan kuman mati.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."