Sebelum Wafat, Keinginan Ade Irawan Dapat Piala Citra Terpenuhi

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ade Irawan. Instagram/@adekirawan504

Ade Irawan. Instagram/@adekirawan504

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Kabar duka kembali menyelimuti dunia perfilman. Belum genap dua minggu kepergian Ria Irawan yang meninggal di usia 50 tahun pada 6 Januari 2020 akibat kanker getah bening. Hari ini, Jumat 17 Januari 2020 Ade Irawan wafat di usia 82 tahun karena penyakit jantung.

Ade Irawan yang memiliki nama asli Arzia Dahar mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Fatmawati Jakarta pukul 14.22. Wanita berdarah Minang ini adalah istri dari Bambang Irawan, aktor dan sutradara Indonesia. Tiga dari lima anak mereka, Bambang Widya Permadi Irawan, Dewi Irawan, dan Ria Irawan mengikuti jejak mereka di dunia film.

Sebelumnya Ade Irawan sempat mendapat perawatan di rumah sakit selama dua pekan akibat sakit di bagian jantung dan paru-paru. Ia pernah memiliki riwayat penyakit jantung sejak 30 tahun lalu. Ia juga sempat dirawat di rumah sakit karena penyakit paru-paru di tahun 2019.

Bicara karier Ade Irawan di dunia perfilman tercatat ratusan judul film sudah ia bintangi. Film terakhirnya berjudul Dreams yang rilis pada 2016 lalu. Ia juga berperan di beberapa sinetron layar kaca seperti Bawang Merah Bawang Putih, Selimut Hati, dan Aku Bukan Aku.

Jenazah Ade Irawan disemayamkan di rumah duka di komplek Lebak Lestari Indah Residen, Jakarta Selatan. TEMPO/M RYAN H

Ade juga sempat mendapatkan beberapa penghargaan semasa hidupnya, seperti Piala Maya untuk Penghargaan Kesetiaan Profesi tahun 2014, Festival Film Bandung untuk Lifetime Achievement tahun 2018, dan Penghargaan Khusus Piala Citra untuk Pengabdian Seumur Hidup tahun 2019.

Penghargaan teranyar yang didapatnya adalah Piala Citra kategori Lifetime Achievement Award dalam Festival Film Indonesia (FFI) pada Ahad, 8 Desember 2019.

Walaupun tidak bisa hadir karena sakit, sang anak Dewi Irawan yang mewakilkan ibunya untuk menerima Piala Citra tersebut. Ia berterima kasih sang ibu dapat diapresiasi dengan luar biasa. "Terima kasih atas apresiasinya untuk ibu saya," kata Dewi di atas panggung.

Dewi Irawan mewakili ibunya, aktris senior Ade Irawan, menerima penghargaan Lifetime Achievement pada Malam Anugerah Piala Citra Festival Film Indonesia (FFI) 2019 di Jakarta, Ahad, 8 Desember 2019. Ade Irawan diberi penhargaan atas kiprah selama puluhan tahun di dunia sinema. TEMPO/M Taufan Rengganis

Sang ibu juga sempat berterima kasih melalui rekaman video yang ditayangkan sesaat sebelum Dewi Irawan menerima Piala Citra. "Saya mensyukuri kesempatan ini untuk itu saya tidak akan pernah berhenti berterima kasih kepada mereka-mereka yang begitu banyak jasanya buat saya," kata Ade Irawan dalam rekaman video.

Dewi mengatakan, sudah sejak lama Ade Irawan ingin mendapatkan penghargaan tersebut. "Selama ini ibu saya memang pengen banget dapat Lifetime Achievement, tapi ibu saya selalu bilang kalau FFI itu kalau dikasih pasti ke orang yang lagi sakit, udah engga bisa datang, kenapa engga lagi sehat ya?" kata Dewi Irawan.

Namun, Dewi Irawan tetap bersyukur saat ini Piala Citra sudah bisa dibawa pulang dan dimiliki oleh Ade Irawan. "Tapi bu, paling enggak ibu udah dapat sekarang, alhamdulilah, terima kasih," kata Dewi Irawan.

MARVELA | EKA WAHYU PRAMITA

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."