Aktivitas Padat Tak Sempat Bebenah Rumah, Simak 5 Tips Ini

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yunia Pratiwi

google-image
Penataan rumah yang rapi dengan rak penyimpanan ekstra di rumahCipete House karya  Inspiratio (Sumber: arsitag.com)

Penataan rumah yang rapi dengan rak penyimpanan ekstra di rumahCipete House karya Inspiratio (Sumber: arsitag.com)

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Setiap orang tentu ingin mempunyai rumah yang rapi dan bersih. Namun karena aktivitas yang cukup padat membuat Anda tak sempat merapikan rumah. Padahal hal tersebut seharusnya tidak menjadi penghalang untuk membuat rumah tetap rapi. 

Anda memerlukan strategi khusus untuk dapat bebenah rumah meskipun Anda terkendala keterbatasan waktu. Satu hal lagi, Anda cukup menghabiskan waktu sekitar 10-15 menit untuk setiap tips dan pastikan untuk melakukan semua hal ini secara berkala.

Berikut ini tips bebenah rumah meski aktivitas padat:

1. Merapikan Majalah, Katalog, Buku, dan Tumpukan Kertas
Kumpulkan semua majalah, katalog, kertas, dan buku-buku yang bertebaran di atas meja, lemari, ataupun dekat komputer Anda. Atur semua buku di rak buku yang tersedia. Sisihkan semua majalah, katalog, dan tumpukan kertas seperti surat undangan, surat pemberitahuan, dan nota-nota untuk didaur ulang. Ingat, hal ini harus selesai dalam waktu 10-15 menit, jadi fokuslah pada tumpukan yang dapat dengan mudah dibereskan. Apabila Anda melakukan hal ini secara berkala, semua tumpukan kertas dan majalah tadi akan menghilang.

2. Donasikan Pakaian yang Tidak Terpakai
Tips merapikan rumah yang selanjutnya berhubungan dengan isi lemari pakaian Anda. Siapkan sebuah kantong dan evaluasi isi lemari pakaian. Dalam waktu kurang dari 15 menit, sisihkan semua pakaian yang sudah tidak pas ukurannya, tidak Anda sukai, dan tidak terpakai lagi. Lalu masukkan ke dalam kantong. Anda bisa mendonasikan semua pakaian ini kepada orang lain yang lebih membutuhkan.

3. Bersihkan Meja Dapur
Berapa banyak peralatan masakyang berserakan di atas meja dapur Anda? Seleksi semua benda yang ada di atas meja dapur seperti blender, oven, mixer, satu set pisau, dan kotak tisu. Tentukan peralatan apa saja yang paling sering Anda gunakan setiap harinya. Untuk memberikan kesan rapi dan lega, simpan semua peralatan yang jarang digunakan di dalam lemari atau kabinet.

4. Buang Semua Barang yang Tidak Dibutuhkan
Dari sekian banyak barang yang ada di dalam rumah dan bertebaran di atas meja, lemari, dan di dalam kotak penyimpanan, berapa banyak barang yang sebenarnya Anda butuhkan? Ada satu prinsip yang bisa Anda pegang ketika memutuskan untuk menyimpan atau membuang sebuah benda. Simpanlah semua benda yang memiliki setidaknya 2 dari 3 nilai berikut, yaitu fungsional, estetis, dan sentimental. Benda-benda yang tidak memenuhi prinsip tersebut bisa Anda buang, donasikan, atau dimanfaatkan untuk tujuan lain. Tips merapikan rumah ini juga dapat membantu Anda dalam menciptakan sebuah rumah minimalis.

5. Biasakan Meletakkan Benda di Tempat Seharusnya
Salah satu hal buruk yang membuat ruangan rumah terlihat berantakan adalah kebiasaan pemilik rumah tidak meletakkan barang-barang yang telah digunakan ke tempat seharusnya. Contohnya adalah buku yang hanya diletakkan di atas meja setelah selesai membaca, pakaian kotor yang hanya diletakkan di sudut ruangan, ataupun peralatan tulis yang tidak dimasukkan ke tempatnya.

Kebiasaan buruk itu akan membuat isi rumah menjadi berantakan. Anda perlu segera menghentikan kebiasaan buruk ini dan melakukan hal lain yang lebih baik. Biasakan diri untuk mengembalikan benda-benda yang sudah Anda pakai ke tempat seharusnya. Sebagai contoh, letakkan semua pakaian kotor ke keranjang khusus, simpan kembali buku yang sudah Anda baca di rak buku, dan pastikan untuk membereskan meja kerja setelah Anda selesai.

Butuh komitmen untuk meluangkan waktu demi merapikan rumah. Sebuah kebiasaan akan mudah dilakukan apabila sudah otomatis rutin dilakukan setiap hari. Cobalah membuat target jangka pendek agar Anda berhasil menyelesaikan bebenah rumah. Ajak anggota keluarga lainnya untuk bebenah bersama agar lebih semangat. Anda akan merasakan keseruan menemukan barang-barang lama yang ternyata pernah Anda beli sebelumnya, bahkan bisa bernostalgia. 

ARSITAG

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."