Hari Kartini, Wanita di Posisi Manajemen Perusahaan Kian Banyak

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yunia Pratiwi

google-image
Ilustrasi wanita karier atau bekerja. shutterstock.com

Ilustrasi wanita karier atau bekerja. shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Jelang Hari Kartini, yang jatuh setiap tanggal 21 April, jaringan layanan profesional Grant Thornton melakukan sebuah survei bertajuk “Women in Business 2019”. Figur wanita di posisi manajemen perusahaan semakin banyak dan terbukti kalau wanita mampu meningkatkan kinerja perusahaan dengan membawa pandangan yang berbeda dari pria.

Baca juga: Dita Soedarjo Ingatkan Wanita untuk Bersyukur dan Punya Keyakinan

Survei ini membuktikan kalau kesetaraan gender bisa membantu perusahaan untuk menjadi lebih baik lagi. Dari hasil survei yang dilakukan di 37 negara, hanya 2 persen perusahaan di Indonesia yang seluruh posisi manajemen senior dikuasai oleh pria. Selebihnya setiap perusahaan paling tidak memiliki satu wanita yang memegang posisi strategis dalam kepemimpinan perusahaan.

Wanita paling banyak menduduki posisi manajemen senior sebagai CFO (Chief Financial Officer). Pekerjaan sebagai CFO adalah posisi yang sangat penting, karena orang yang menduduki posisi ini seringkali bertanggung jawab untuk mengelola risiko keuangan sebuah perusahaan. CFO seringkali bertanggung jawab dalam perencanaan dan pencatatan keuangan sebuah perusahaan, dan dia juga bertanggung jawab untuk melaporkan data tersebut ke manajemen yang lebih tinggi.

Dalam survei ini, tercatat kalau ada 50,4 persen perusahaan yang memiliki perempuan sebagai pemegang jabatan tertinggi pada bagian keuangan. “Para perempuan di Indonesia terus memberikan kontribusi nyata bagi perusahaan tempat mereka bekerja. Berbagai posisi yang ditempati di manajemen senior perusahaan menandakan peran perempuan di berbagai bidang semakin besar untuk membawa perusahaan memiliki kinerja lebih baik,” kata Johanna Gani, Managing Partner Grant Thornton Indonesia.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."