Alasan Dewi Sandra Lebih Sering Ikut Majelis Taklim

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yunia Pratiwi

google-image
Dewi Sandra,  Brand Ambassador Wardah, dalam acara Wardah

Dewi Sandra, Brand Ambassador Wardah, dalam acara Wardah "Feel The Beauty" di Restoran Eastern Opulence, Cipaku I, Jakarta Selatan, Senin 18 Februari 2019. TEMPO/Silvy Riana Putri

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Dewi Sandra berhijrah memakai hijab sejak 2013. Mulai saat itu, dia hanya menjalani pekerjaan yang sesuai dengan tampilan barunya. Hingga saat ini, wajah Dewi Sandra masih menghiasi sejumlah film, sinetron hingga iklan produk kecantikan. Memang intensitasnya sudah tak sesering dulu dan Dewi Sandra menyikapi kondisi itu sebagai bagian perputaran kehidupan.

Baca juga: Berkat Hobi Ayah, Dewi Sandra Jadi Gemar Membaca

“Tawaran kerjaan yang masuk lebih cocok untuk orang lain dan itu sunnatullah. Kita lihat di dalam negeri atau luar negeri, mau dalam bidang apa pun enggak hanya entertainment, bisa politik, pendidikan, pasti kita harus istirahat dan memberikan kesempatan untuk yang muda-muda. This is so normal. Aku bersyukur sudah mewujudkan semua ambisi dalam berkarya,” kata Dewi Sandra saat ditemui di Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

Dewi Sandra memaknai semua proses dalam hidupnya, termasuk rezeki sudah diatur oleh Tuhan yang Maha Esa. Oleh karena itu, sekarang dia lebih sering berkegiatan di majelis taklim. 

“Aku udah di titik rezeki itu Allah yang mengatur. Tidak mungkin tertukar. Kalau aku masih diberi kesempatan berkarya, aku yakin sudah menjadi pilihan Allah. Tapi kalau pun enggak, aku sudah di titik nyaman sekali di rumah, aku lagi banyak kegiatan ke majelis taklim untuk belajar. Kalau kita ngomongin tua, maka itu dekat dengan kematian dan ada alam selanjutnya. Di dunia ini kita bersiap ke alam selanjutnya. Saya lagi di titik itu,” jelas Dewi Sandra.

Artikel lain: Alasan Dewi Sandra Ingin Berpenampilan Tertutup dan Minimalis

Lebih lanjut dia menjelaskan, “Tempat untuk mengenal Allah ada di mana-mana. Tapi frekuensi yang paling kenceng dan sasarannya tepat adalah majelis taklim dan gurunya. Kita bisa banyak bertanya. Aku kalo nanya detail sampai benar-benar paham. Salah satu harapan aku di 2019 adalah mendekatkan diri lagi sama Allah. Salah satu caranya mendekatkan diri dengan ilmu agama dan ahli ilmunya,” tandas Dewi Sandra.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."