Cara Deteksi Kamu dan Pasangan Cocok Secara Seksual

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Rini Kustiani

google-image
Ilustrasi pasangan di atas ranjang. shutterstock.com

Ilustrasi pasangan di atas ranjang. shutterstock.com

IKLAN

TEMPO.CO, Jakarta - Kehidupan seksual adalah salah unsur yang penting dalam kehidupan pasangan. Apa gunanya jika lelaki yang kamu cintai membiarkanmu kesepian di kamar tidur?

Baca juga:
Dokter Imbau Pengantin Baru Tidak Pakai Pelicin di Vagina

Menurut sebuah studi yang dilakukan oleh Men's Health dan publikasi di Women 24, sebanyak 50 persen wanita di Afrika Selatan menginginkan lebih banyak hubungan seksual. Studi tahun 2011 ini menunjukkan bahwa wanita ingin melakukan hubungan intim lebih dari dua kali seminggu.

Sebuah studi berbeda yang dilakukan oleh Pharma Dynamics pada 2017 menelisik lebih jauh tentang keinginan berhubungan intim yang lebih pada perempuan di Afrika Selatan tadi. Riset ini melibatkan lebih dari 700 wanita berusia 18 - 55 di seluruh Afrika Selatan. Mereka diminta untuk menjelaskan apa dampaknya jika kebutuhan seksual itu tak terpenuhi. Hasil penelitian menunjukkan, 7 dari 10 wanita di Afrika Selatan merasa kurangnya keintiman seksual dengan pasangan membuat mereka merasa tertekan dan menyebabkan keraguan akan harga diri.

Dengan mengetahui dampak besar dari kebutuhan seksual yang tak terpenuhi ini, berikut cara mendeteksi apakah pasanganmu juga belahan jiwa seksualmu dan menjadi pemain yang baik di kamar tidur?

1. Mencocokkan dorongan seks
Tidak ada yang lebih mengecewakan daripada ingin bercinta, tapi pasangan tidak tertarik. Sudah biasa bagi satu pasangan untuk memiliki sedikit dorongan seks dibanding pasangannya. Tapi jika ini menjadi kebiasaan, itu bisa menimbulkan konflik. Maka pastikan kamu bersama seseorang yang bisa menandingimu saat berhubungan, seperti yang kamu inginkan.

2. Buka komunikasi
Pasanganmu tidak akan bisa menebak seperti apa kamu di tempat tidur. Berada bersama seseorang yang kamu rasa bisa berkomunikasi terbuka dan jujur tentang keinginanmyu akan meningkatkan kesempatan untuk merasa puas. Pastikan kalian bicara dalam kondisi yang nyaman, dan jangan malu mendiskusikannya.

3. Dia tertarik pada kesenanganmu
Jika kamu menjalin hubungan dengan seseorang yang peduli hanya pada apa yang dia inginkan, mungkin ada masalah dalam hubungan kalian. Pertimbangkan aturan "tiga di depan saya", yang menyatakan bahwa pasanganmu harus memastikan kamu orgasme tiga kali sebelum melakukannya. Meskipun tiga kali mungkin sulit bagi beberapa orang. Pasangan yang baik adalah mereka yang berusaha memastikan kamu happy.

4. Kalian bersenang - senang bersama
Seks adalah tindakan intim sehingga terkadang tidak nyaman dan memalukan. Akan selalu ada suara canggung dan hal - hal lucu yang terjadi selama beraksi. Jika kamu merasa bisa melepaskan kecemasan tentang penampilan dan tubuh saat melakukan hubungan intim dengannya, orang yang kamu temui mungkin hebat. Seks seharusnya menjadi sesuatu yang menyenangkan, dan bisa tertawa bersama pasangan sehingga melepaskan ketegangan dan kecemasan.

AURA

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."