Advertisement
Advertisement
Advertisement

Makna Lagu Mangu Fourtwnty: Cinta Tak Harus Bersatu, Jika Keyakinan Tak Satu

foto-reporter

Reporter

google-image
Tour Fourtwnty di Surabaya, 19 Januari 2024

Tour Fourtwnty di Surabaya, 19 Januari 2024

Advertisement

CANTIKA.COM, Jakarta - Fourtwnty kembali mencuri perhatian dengan salah satu rilisannya berjudul "Mangu", lagu yang sarat makna dan menyentuh banyak hati. Kolaborasi dengan Charita Utami ini kembali menjadi trending di berbagai platform musik beberapa minggu terakhir, termasuk YouTube dan Spotify. Namun, apa sebenarnya arti di balik lirik yang terdengar begitu pilu ini?

Arti Kata "Mangu" dan Suasana Lagu

Secara harfiah, "mangu" dalam Bahasa Jawa berarti termenung, atau berada dalam kondisi diam karena sedih, bingung, atau kecewa. Suasana itu pula yang terasa kuat sejak nada pertama lagu ini dimainkan. Liriknya yang puitis dan melodi yang melankolis seakan mengajak pendengar menyelami perasaan dua orang yang saling mencintai, namun harus berpisah karena perbedaan yang tak bisa dijembatani.

Kisah Nyata di Balik Lagu "Mangu"

Tak banyak yang tahu, lagu ini terinspirasi dari kisah nyata. Ari Lesmana, vokalis Fourtwnty, mengungkap bahwa "Mangu" berangkat dari cerita sahabatnya di Solo. Pasangan tersebut harus mengakhiri hubungan mereka karena perbedaan keyakinan. Bukan karena tidak saling mencintai, melainkan karena mereka tak lagi searah dalam prinsip hidup.

Kisah ini menjadi sangat relevan bagi banyak orang yang mungkin pernah atau sedang mengalami konflik serupa. Di satu sisi ada cinta yang tulus, namun di sisi lain ada realita yang keras: perbedaan agama dan nilai hidup bisa menjadi tembok tinggi dalam sebuah hubungan.

Lirik yang Menyentuh dan Relatable

Beberapa lirik seperti:

“Tak lagi sama cara berdoa”
“Tak lagi sama arah kiblatnya”

menyiratkan dengan jelas bahwa yang menjadi penghalang hubungan ini adalah perbedaan keyakinan. Bagi sebagian besar pasangan, hal ini bisa menjadi isu fundamental dalam membangun masa depan bersama. Dan Fourtwnty berhasil mengemas tema ini dengan cara yang jujur namun tetap indah.

Lagu ini tidak menggurui. Sebaliknya, ia memberi ruang untuk merenung. Tentang bagaimana cinta kadang tidak cukup untuk mempertahankan kebersamaan. Tentang bagaimana kita harus belajar menerima, bahkan ketika hati masih ingin bersama.

Pesan Emosional untuk Para Pendengar

"Mangu" bukan sekadar lagu galau. Ia adalah lagu kontemplatif. Banyak pendengar merasa tersentuh karena mereka pernah berada di titik yang sama—mencintai seseorang yang tidak bisa mereka miliki karena perbedaan yang terlalu dalam.

Bagi perempuan, terutama generasi millennial dan Gen Z yang sering menjadi penikmat karya Fourtwnty, lagu ini terasa sangat dekat dengan pengalaman emosional mereka. Tak sedikit yang membagikan cerita pribadi di media sosial setelah mendengarkan lagu ini, mengungkapkan bagaimana "Mangu" menjadi pengingat akan luka lama yang belum sepenuhnya sembuh.

Fourtwnty dan Gaya Musik yang Penuh Jiwa

Fourtwnty memang dikenal sebagai band yang selalu menyampaikan pesan kuat melalui musiknya. Dalam “Mangu,” mereka tetap konsisten dengan gaya mereka yang earthy, raw, dan penuh makna. Kolaborasi dengan Charita Utami menambah dimensi suara yang membuat lagu ini semakin syahdu.

Tak heran, lagu ini viral dan banyak dijadikan latar dalam video-video sedih atau perpisahan di media sosial. Musiknya bisa dikatakan sebagai soundtrack hati yang tak bersatu, dan itu membuatnya begitu resonan di kalangan pendengar muda.

Penutup: Menerima, Meski Tak Bersama

Lagu “Mangu” adalah pengingat bahwa tidak semua cinta harus berakhir dengan bersama. Kadang, perpisahan adalah bentuk cinta paling tulus: membiarkan orang yang kita cintai menjalani hidup yang selaras dengan prinsip dan keyakinannya, meskipun itu berarti tanpa kita di sisinya.

Lagu ini mengajak kita untuk mangu, merenung sejenak, dan mengerti bahwa dalam kehidupan, ada hal-hal yang tidak bisa kita paksa. Dan itu tidak apa-apa.

Jika kamu sedang dalam proses melepaskan seseorang karena perbedaan nilai atau kepercayaan, mungkin lagu ini bisa jadi teman terbaikmu malam ini. Kamu bisa mendengarkan Mangu oleh Fourtwnty melalui berbagai streaming platform seperti YouTube dan Spotify.

Pilihan Editor: Diproduseri Ade Govinda, Maysha Jhuan Rilis Lagu Patah Hati

SPOTIFY | YOUTUBE

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Advertisement

Related Article

Recommended Article

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."
Advertisement