Cara Pertolongan Pertama Anak Tenggelam, Penolong Bisa Renang hingga RJP dengan Tepat

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi anak berenang. Shutterstock.com

Ilustrasi anak berenang. Shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Dari kasus anak artis Tamara Tyasmara, RDAP, yang ditenggelamkan oleh pacar sang ibu, YA, kita memetik banyak pelajaran. Selain lebih berhati-hati dalam menitipkan anak, juga pentingnya survei kolam renang untuk keamanan anak. Pelajaran penting lainnya adalah membekali diri soal pertolongan pertama saat anak tenggelam. Meski hal itu minim terjadi jika anak berenang di kolam anak dan didampingi keluarga atau pelatih, tak ada ruginya mengetahui cara pertolongan pertama anak tenggelam untuk kondisi tak terduga. Berikut ini beberapa langkah yang dibagikan Ikatan Dokter Anak Indonesia beberapa waktu lalu.

1. Keluarkan Korban dari Air dan Jangan Panik

Prinsip pertama dalam menolong korban tenggelam adalah dengan menariknya keluar dari air. Jika posisi korban mudah dijangkau, raih tangan atau tubuh korban dengan tangan atau alat yang mudah mengapung seperti ban atau papan yang bisa dijadikan pegangan oleh korban.

Ketika melihat seseorang sedang tenggelam, korban harus segera dievakuasi dari air secepat mungkin. Ririe mengingatkan penolong tidak boleh panik dan segera memanggil bantuan.

2. Penolong Harus Bisa Berenang

Jika jarak korban di luar jangkauan, dekati korban menggunakan perahu atau penolong bisa berenang mendekati korban. Ririe mengingatkan penolong harus memiliki kemampuan berenang dan penyelamatan yang baik.

3. Perhatikan Cara Menarik Korban ke Daratan

Jika korban tenggelam dalam kondisi sadar dan tidak panik, evakuasi korban dengan melingkarkan salah satu tangan penolong pada tubuh korban melewati kedua ketiak korban atau menarik kerah baju korban. Sedangkan jika korban mengalami panik saat tenggelam, buat korban menjadi tidak banyak bergerak untuk memudahkan evakuasi.

4. Perhatikan Posisi Korban Setelah di Daratan

Setelah mengeluarkan korban dari air, pastikan tubuh korban dibaringkan dengan posisi kepala, leher, dan punggung dalam satu garis lurus untuk menghindari cedera tulang belakang.

5. Periksa Jalan Napas

Setelah membaringkan korban, periksa dan buka jalan napas korban dengan membuka baju dan menyingkirkan benda-benda yang menghambat laju napas korban sambil mengelap tubuhnya agar dia tidak kedinginan. 

6. Berikan RJP dengan Teknik Tepat

Ririe mengatakan wajah korban perlu menghadap ke atas sebelum penolong memberikan pertolongan pertama berupa resusitasi jantung paru (RJP).

Penanganan RJP dapat dilakukan dengan cara melakukan kompresi pada bagian tengah dada korban sebanyak 15 kali untuk anak-anak atau 30 kali untuk dewasa. Setelah itu berikan dua kali bantuan napas buatan mulut ke mulut dan lakukan pola tersebut secara berulang sampai korban bernapas atau sadar.

Mengeluarkan air yang tertelan juga bisa dilakukan dengan menutup hidung korban sehingga air yang tertelan bisa terdorong ke luar dari mulut.

7. Pastikan Tubuh Korban Hangat

Langkah selanjutnya adalah memastikan kehangatan tubuh korban. Anda dapat mengganti pakaian basah korban dan menyelimuti tubuhnya. Setelah itu, lakukan pemeriksaan fisik untuk mengetahui apakah ada cedera pada bagian tubuh korban.

8. Bawa Korban ke Fasilitas Kesehatan Terdekat

Setelah memberikan pertolongan pertama pada anak tenggelam, segera membawa korban ke fasilitas kesehatan atau tenaga medis untuk mendapatkan penanganan lanjutan.

Pilihan Editor: Tips Jaga Keselamatan Anak Ketika Berenang

TEMPO

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."