Penyebab Jerawat dan Cara Mengobatinya, Produksi Minyak Berlebih hingga Pola Makan

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi  jerawatan di antara alis. Istimewa

Ilustrasi jerawatan di antara alis. Istimewa

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Salah satu masalah kulit yang meresahkan ialah jerawat.  Dokter Spesialis Kulit Akbar Wedyadhana mengakui bahwa jerawat adalah masalah kulit umum yang dialami oleh banyak orang di seluruh dunia.

“Jujur, kasus yang paling banyak kita tangani sehari-hari adalah kasus jerawat itu sangat banyak sekali,” kata dokter yang akrab disapa Dhana tersebut saat gelar wicara di Jakarta, Minggu, 25 Februari 2024. 

Menurut dokter spesialis kulit lulusan Universitas Indonesia tersebut penyebab jerawat sangatlah beragam, dan dalam dunia kedokteran dikenal dengan istilah patogenesis. Berikut penyebab jerawat:

1. Kondisi kulit berminyak

Produksi minyak berlebih oleh kelenjar minyak pada kulit dapat menyebabkan pori-pori tersumbat, yang kemudian menyebabkan timbulnya jerawat.

2. Sumbatan pada saluran keluar kelenjar minyak

Jika sel-sel kulit mati menumpuk di permukaan kulit, mereka dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan terbentuknya komedo, yang kemudian dapat berkembang menjadi jerawat.

3. Pertumbuhan bakteri berlebihan

Bakteri P. acnes, yang biasanya hadir pada kulit, dapat berkembang biak secara berlebihan di pori-pori yang tersumbat, menyebabkan peradangan dan pembentukan jerawat.

4. Peradangan kulit

Faktor seperti peradangan dan inflamasi pada kulit juga dapat memicu terjadinya jerawat, yang sering kali berbentuk jerawat meradang, bernanah, atau bahkan nyeri.

Sementara, Dhana menjelaskan jerawat juga dapat dipicu oleh eksternal lainnya, mulai dari faktor lingkungan hingga pola makan.

“Ada juga faktor dari luar, seperti lingkungan, polusi, debu, sinar matahari pola diet kita. Nah itu juga bisa mencetuskan jerawat begitu,” ungkapnya.

Oleh karena itu, menurut Dhana beberapa cara harus dilakukan untuk mencegah ataupun menangani jerawat secara efektif, di antaranya:

1. Perawatan kulit sehari-hari

Membersihkan wajah secara teratur dengan pembersih yang lembut dan tidak mengiritasi, serta menggunakan produk-produk perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulit dan kebutuhan individu.

2. Hindari produk yang memicu jerawat

Menghindari penggunaan produk make-up atau skincare yang dapat menyumbat pori-pori dan memperburuk kondisi jerawat, seperti produk berbasis minyak atau produk yang mengandung bahan-bahan iritasi.

3. Perubahan gaya hidup

Memperhatikan pola makan yang sehat dengan menghindari makanan yang dapat memicu peradangan, serta mengelola stres dengan cara seperti olahraga, meditasi, atau teknik relaksasi lainnya.

4. Konsultasi dengan dokter

Jika jerawat tetap menjadi masalah, berkonsultasilah dengan dokter spesialis dermatologi. Mereka dapat memberikan penanganan yang sesuai, termasuk penggunaan obat-obatan topikal atau oral yang diresepkan sesuai dengan kondisi kulit dan kebutuhan individu.

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang faktor-faktor penyebab jerawat, serta langkah-langkah untuk mengelola kondisi kulit, maka jerawat dapat dihindari ini dengan lebih efektif.

Pilihan Editor: Face Mapping Bisa Bantu Ketahui Penyebab Jerawat

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika 

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."