Mengulik Asam Hialuronat untuk Perawatan Kulit Wajah, Berjodoh dengan Vitamin C

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi wajah remaja dengan kulit sehat dan bercahaya. Freepik.com/Studioredcup

Ilustrasi wajah remaja dengan kulit sehat dan bercahaya. Freepik.com/Studioredcup

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Tahukah Anda, untuk mendapatkan kulit yang lembab, serum perawatan kulit yang mengandung hialuronat bisa menjadi kunci untuk menjaga kelembaban dan dehidrasi kulit.

Ditulis laman Glamour UK, asam hialuronat adalah molekul karbohidrat dan komponen alami kulit. Konsultan dermatologis, Dr. Justine Kluk, percaya bahwa hialuronat adalah molekul kunci yang terlibat dalam kelembapan kulit, dengan kapasitas unik untuk mengikat dan menahan molekul air, katanya.

Asam hialuronat berada di antara 5,0 (keasaman yang sama dengan secangkir kopi susu) dan 8,0 (yang hampir netral) pada skala pH, sementara tingkat keasaman kulit biasanya berada di antara 4,5 dan 6,2, yang tergolong sangat lembut.

Meskipun disebut asam, asam hialuronat adalah kebalikan dari asam glikolat, laktat, dan salisilat serta tidak akan memberikan efek pengelupasan kulit atau menghilangkan sel kulit mati dan bintik hitam.

Perawat dan pendiri Klinik Kulit Lanjutan Kate Bancroft mengatakan seiring bertambahnya usia, produksi kolagen alami dan kadar asam hialuronat berkurang secara signifikan sehingga hilangnya kelembapan berarti kulit menjadi lebih kering, kasar, dan berkerut.

"Dengan mengoleskan bahan sintetis secara topikal, kemampuan restoratifnya membantu meningkatkan kadar kelembapan kulit, menenangkan dan mencegah hilangnya kelembapan," kata Bancroft. Karena alasan itu, industri kecantikan juga membuat asam hialuronat untuk rambut.

Cara yang berguna untuk diingat adalah bahwa asam hialuronat paling baik diterapkan pada kulit yang sedikit lembap karena molekulnya membutuhkan kelembapan agar dapat bekerja. Jika mengoleskan asam hialuronat ke kulit kering pada iklim kering seperti rumah berpemanas di musim dingin, kulit berisiko semakin kering.

Dokter estetika dan pendiri klinik Illuminate Skin dr. Sophie Shotter menjelaskan asam hialuronat akan menarik kelembapan dari mana pun ia dapat menemukannya untuk menghidrasi permukaan wajah, termasuk lapisan dalam kulit jika tidak ada kelembapan di udara.

Untuk mendapatkan manfaat maksimal asam hialuronat, cobalah mengoleskan serum hialuronat langsung setelah mandi atau setelah mencuci muka. Kemudian, pakai pelembap yang mengandung emolien, seperti gliserin dan ceramide, untuk menjaga hidrasi terkunci.

Bancroft merekomendasikan penggunaan serum asam hialuronat baik pagi maupun malam. Jika gemar menggunakan serum vitamin C pada siang hari, asam hialuronat dan vitamin C saling melengkapi dalam hal menghidrasi, memperbaiki, dan melindungi kulit.

Pilihan Editor: 5 Tips Perawatan Kulit Agar Lebih Sehat

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."