Mengenal Ratu Letizia dari Spanyol, Pernah menjadi Reporter

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ratu Letizia. Instagram.com/@soy_letizia

Ratu Letizia. Instagram.com/@soy_letizia

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Ratu Letizia dari Spanyol salah satu tokoh perempuan berpengaruh di dunia saat ini. Ratu berusia 51 tahun ini menjadi berita utama selama kunjungan kerajaannya sepanjang tahun ini, mulai dari penampilannya di Piala Dunia Wanita hingga debut rapnya di Madrid untuk Hari Kesehatan Mental Sedunia. Jika Anda melewatkannya, dia menyanyikan rap sebuah bait dari lagu El Chojin, No es Egoísmo, yang berarti "itu bukan keegoisan".

Selain itu, ada sederet fakta menarik lainnya tentang dia yang perlu diketahui. Yuk, kita simak.

Gelar dan Penghargaan

Ratu Letizia alias Letizia Ortiz Rocasolano adalah istri Raja Felipe VI dari Spanyol. Setelah menikah dengan suaminya (sebelumnya Pangeran Felipe dari Asturias) pada Mei 2004, dia menerima gelar Putri Asturias.

Kemudian, pada 19 Juni 2014, setelah suaminya naik takhta, Letizia menjadi permaisuri, menjadikannya ratu Spanyol pertama yang berasal dari warga biasa.

Ratu Letizia sejak itu telah menerima banyak penghargaan dari Spanyol dan asing, termasuk Salib Agung Ordo Mahkota dari Belanda dan Salib Agung Ordo Jasa Nasional dari Perancis.

Pernah jadi Reporter dan News Anchor

Ratu Letizia dibesarkan di keluarga kelas menengah di Otezia, Spanyol Utara. Lahir dari jurnalis Jesús José Ortiz Álvarez dan María de la Paloma Rocasolano Rodríguez, dia mengikuti jejak ayahnya dengan belajar jurnalisme di Universitas Complutense Madrid dan Institut Studi Jurnalisme Audiovisual.

Sebelum bertemu dan menikah dengan Raja Felipe, dia meraih kesuksesan besar di bidangnya. Sang ratu bekerja sebagai reporter ABC dan EFE, kemudian menjadi pembawa berita atau news anchor di CNN+ dan Televisión Español.

Momen Pertemuan Ratu Letizia dan Raja Felipe

Ratu Letizia bertemu dengan Pangeran Asturias, status dan gelar Raja Felipe saat itu, ketika dia bekerja sebagai pembawa berita. Raja Felipe pasti pernah melihat salah satu siaran Letizia, karena dia meminta temannya, Pedro Erquicia, untuk mengaturnya. Menurut laporan, Letizia memberikan nomor teleponnya kepada sang pangeran, tetapi mereka baru mulai berkencan beberapa bulan kemudian.

Pasangan ini diam-diam berkencan selama beberapa tahun sebelum Rumah Tangga Kerajaan membuat pengumuman mengejutkan tentang pertunangan mereka pada bulan November 2003.

Dua hari kemudian, pasangan itu muncul di kediaman pangeran untuk konferensi pers mengabarkan keseriusan hubungan menuju pernikahan.

Riwayat Pernikahan dan Respons Keluarga Kerajaan

Ratu Letizia diketahui sebelumnya pernah menikah dengan seorang penulis bernama Alonso Guerrero Pérez, namun mereka bercerai setahun kemudian. 

Meskipun pernikahannya hanya bertahan satu tahun, statusnya sebagai “perceraian” dilaporkan tidak diterima dengan baik oleh keluarga kerajaan, yang menjelaskan mengapa pasangan tersebut merahasiakan hubungan mereka pada awalnya.

Untungnya, pernikahan Letizia sebelumnya adalah upacara sipil yang adil, yang memungkinkan dia dan Pangeran Felipe mengadakan upacara Katolik di Catedral de Santa María la Real de la Almudena di Madrid.

Pernikahan Ratu Letizia dan Raja Felipe

Pada tanggal 22 Mei 2004, Ratu Letizia dan Raja Felipe menikah di Catedral de la Almudena di Madrid, menjadikannya pernikahan kerajaan pertama yang diadakan di katedral tersebut. Gaun pengantin wanita dirancang oleh couturier Spanyol Manuel Pertegaz dan menampilkan sulaman tebal dan kerah tinggi.

Sedangkan kerudung yang diterimanya sebagai hadiah dari Felipe terbuat dari bahan sutra tulle dan sepatu pengantinnya dibuat oleh Pura López.

Dikaruniai Dua Anak

Ratu Letizia dan Raja Felipe dikaruniai dua anak, yaitu Leonor, Putri Asturias (18) dan Infanta Sofía (16). Putri Leonor berada di urutan pertama pewaris takhta Spanyol, disusul saudara perempuannya.

Di usianya yang baru 13 tahun, Putri Leonor memberikan pidato publik pertamanya di sebuah acara untuk memperingati 40 tahun Konstitusi Spanyol. Dan, pada tahun 2019, dia memimpin Penghargaan Putri Asturias.

Dalam pidatonya, beliau berkata, “Di rumah saya, kata Spanyol dan Asturias selalu disatukan dengan kekuatan yang sama dengan sejarah yang menyatukan mereka. Itulah yang saya rasakan di hati saya dan hari ini adalah hari yang sangat penting dalam hidup saya yang saya nantikan.”

Sang putri juga menyelesaikan program International Baccalaureate selama dua tahun di UWC Atlantic College di Wales. Sementara itu, Infanta Sofía, yang diambil dari nama neneknya, memulai International Baccalaureate di UWC Atlantic College di Wales pada tahun 2023.

Selera Mode

Terlepas dari perannya di keluarga kerajaan, Ratu Letizia dikenal karena pilihan modenya yang sempurna. Mulai dari gaun bermotif bunga yang menarik perhatian, celana panjang yang anggun, hingga jaket berbulu halus, sang ratu telah mendefinisikan ulang cara berpakaian seperti seorang ratu.

Misalnya, sang ratu menarik perhatian dalam balutan gaun setelan Carolina Herrera berwarna merah muda pada penobatan Raja Charles pada tahun 2023. Dan pada tahun 2022, dia tampil memukau dalam balutan gaun Nina Ricci yang pas badan di Konser Orkestra Nasional dan Paduan Suara Spanyol.

Pilihan Editor: Menilik Gaya Parenting Ratu Elizabeth II yang Sering Dianggap Kuno

PUREWOW

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."