Ajarkan Anak Berbagi Sejak Usia 3 Tahun

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Mitra Tarigan

google-image
Ilustrasi anak-anak/kakak-adik. Shutterstock.com

Ilustrasi anak-anak/kakak-adik. Shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Psikolog dari Ikatan Psikolog Klinis Indonesia Feka Angge Pramita, berpendapat anak-anak bisa diajarkan berbagi paling tidak saat dia menginjak usia tiga tahun namun sifatnya perkenalan. "Jadi mulai dari usia itu dengan banyaknya pengalaman untuk berbagi maka akan membuat anak tahu bagaimana rasanya berbagi dengan orang lain," ujar dia Selasa 5 September 2023.

Salah satu kiat mengajarkan anak berbagi yakni dengan memberikan contoh. Orang tua atau orang dewasa di sekitar anak menunjukkan kegiatan berbagi yang dilakukan dan sebisa mungkin melibatkan anak dalam mempersiapkannya.

Menurut Feka, dengan melibatkan anak selama proses mempersiapkan kegiatan berbagi atau beramal bisa menjadi pengalaman untuk dia. Pengalaman itu yang nantinya membuat anak semakin sadar atau mengenali apa yang dia lakukan. "Misalkan orang tua ingin berbagi sesuatu libatkan anak dalam prosesnya bukan ketika dalam membaginya dan ini perlu diulang-ulang sebenarnya," kata Feka.

Feka menuturkan satu hal penting yang perlu orang tua atau orang dewasa lakukan saat mengajarkan anak berbagi yakni menggali apa yang dirasakan anak dan makna yang dia dapatkan dari kegiatan berbagi itu.

"Yang terpenting ketika dia sharing sesuatu yang dimiliki dengan orang lain maka kita sebagai orang dewasa di sekitar anak perlu menggali juga apa yang dirasakan anak ketika berbagi, makna apa yang didapatkan anak. Penting untuk kita menggali perasaan anak," kata dia.

Sementara itu, mengenai upaya menumbuhkan empati pada anak, Feka mengatakan ini perlu didasari kemampuan mereka tahu tentang perasaan orang tersebut. Ketika anak sudah mengetahui perasaan orang lain maka barulah mereka bisa beranjak memiliki perasaan empati.

"Perasaan empati perlu didasari perasaan terhadap bagaimana dia mengenal dirinya, memahami apa yang dia dan orang lain rasakan. Bagaimana dia bisa memiliki perasaan terhadap yang dialami orang lain," Feka.

Empati merupakan kemampuan individu termasuk anak menempatkan diri pada perasaan orang lain. Dalam mengenalkan empati pada anak, orang tua bisa mengenalkan tentang membantu seseorang yang memerlukan bantuan.

Pilihan Editor: 7 Jenis Mainan Anak Usia 3 Tahun, dari Set Mewarnai hingga Mainan Balok

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."