Penyebab Puting Payudara Gatal, Alergi hingga Kondisi Hamil

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi memeriksa payudara. Shutterstock.com

Ilustrasi memeriksa payudara. Shutterstock.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Puting payudara gatal beragam sebabnya. Bisa tanda kulit kering hingga sinyal wanita memasuki masa menopause, menurut pakar kesehatan.

"Tidak jarang puting menjadi tempat peradangan kulit. Kulit (bagian ini) tipis dan rentan terhadap kekeringan, kelembapan rendah. Stres dalam bentuk apa pun dapat memicu gatal," kata dokter kulit di North Carolina, Beth Goldstein, MD, seperti dikutip laman Livestrong.

Terkadang kulit kering terkait dengan kondisi yang mendasarinya seperti eksim. Kondisi dingin dan berangin dapat mengeringkan kulit seseorang, seperti halnya pemanas yang menyerap kelembapan dari udara, menurut Mayo Clinic.

Terlalu lama mandi dengan air hangat bisa menjadi penyebab lain puting payudara gatal. Sebab air panas dapat menghilangkan minyak alami yang menghidrasi kulit.

Di sisi lain, penyebab puting gatal dapat juga karena reaksi alergi ketika kulit bersentuhan dengan iritan. Ingat-ingat, apakah baru-baru ini mulai menggunakan deterjen, sabun, losion, atau bahkan mulai memakai jenis kain yang berbeda?

Jika kulit di sekitar puting berwarna merah, gatal, bengkak, bersisik atau terbakar, mungkin ini kasus dermatitis kontak, menurut Cleveland Clinic.

Pemicu lain puting payudara gatal yakni kondisi hamil. Pergeseran hormon dan peregangan kulit selama kehamilan dapat membuat seseorang lebih rentan terhadap kulit yang gatal dan sensitif, termasuk di bagian puting, menurut penasihat medis di Ohio, Kimberly Langdon.

Menurut dia, rasa gatal ringan selama kehamilan biasanya tidak perlu dikhawatirkan, tetapi perhatikan jika rasa gatal menjadi intens, terutama saat seseorang mencoba untuk tidur, menurut Mayo Clinic. Ini bisa menjadi tanda kolestasis kehamilan, komplikasi serius yang memerlukan perhatian medis.

Menopause juga bisa membuat puting payudara gatal. Saat kadar hormon estrogen tubuh turun, kulit menjadi lebih kering dan tipis sehingga membuatnya lebih rentan terhadap gatal dan iritasi.

Di sisi lain, meski puting payudara gatal bukan pertanda masalah kesehatan utama, ada kemungkinan ruam payudara yang gatal atau bersisik menjadi tanda kanker payudara tertentu termasuk kanker payudara inflamasi atau penyakit Paget, catat Dr. Goldstein. Kanker ini jarang terjadi, tetapi jika gejala puting atau payudara tidak hilang, maka penting untuk memeriksakannya.

Baca juga: Puting Payudara Sakit, Penyebabnya dari Infeksi sampai Menyusui

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."