Mishka Project Kisahkan Perempuan Pengungsi di Indonesia Fashion Week 2022

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Mishka Project melalui ajang Indonesia Fashion Week 2022 memberikan berupa pelatihan kepada para perempuan pengungsi terutama bidang fashion/Foto: Mishka Project

Mishka Project melalui ajang Indonesia Fashion Week 2022 memberikan berupa pelatihan kepada para perempuan pengungsi terutama bidang fashion/Foto: Mishka Project

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - “Revive” merupakan tema yang diangkat oleh Mishka Project powered by Makaila Haifa berkolaborasi dengan LY Premium Scarf pada perhelatan Indonesia Fashion Week 2022. Bercerita tentang semangat dan perjuangan para perempuan refugee di Indonesia.

“Revive” yang memiliki arti dalam Bahasa Indonesia, yaitu “Membangkitkan” merupakan gambaran dari perjuangan para perempuan refugee atau pengungsi dalam membangun masa depannya yang cerah. Hadir dengan sembilan koleksi kolaborasi dengan gaya edgy nan sporty dengan desain motif printing yang didesain khusus membuat koleksi ini tampak menawan dan elegan.

Mishka Project merupakan sebuah project non-profit yang diinisiasi oleh modest fashion brand Makaila Haifa X UNHCR Indonesia X Komunitas #WEGOTYOURBACK_ID. Project ini merupakan social empowerment yang berfokus pada perempuan refugee di Indonesia.

Datang dari negara yang penuh konflik dan perperangan, memaksa mereka untuk berani menentukan masa depan mereka sendiri dengan meninggalkan negaranya sendiri dan mencari “Rumah” baru yang aman untuk masa depan mereka. Dalam menunggu proses perpindahan ke negara selanjutnya membuat mereka terpaksa untuk tinggal sementara di Indonesia.

Mishka Project melalui ajang Indonesia Fashion Week 2022 memberikan berupa pelatihan kepada para perempuan pengungsi terutama bidang fashion/Foto: Mishka Project

Selama proses menunggu yang tidak pasti. Mishka Project hadir membantu memberikan berupa pelatihan kepada para perempuan refugee terutama di bidang fashion, seperti; fashion modeling, fashion styling, dan fashion choreography.

Dengan pelatihan ini para perempuan refugee memiliki kesempatan untuk menjadi model dan talent untuk pemotretan campaign Mishka Project. Para perempuan pengusi atau komunitasnya juga mendapatkan pembagian hasil dari profit yang diterima dari penjualan koleksi khusus Mishka Project. Dan untuk Mishka Project ini dana yang digunakan berasal dari Makaila Haifa sendiri, tanpa bantuan donasi dari pihak manapun.

LY Premium Scarf Merupakan brand hijab yang dirancang untuk muslimah Indonesia agar tampil lebih cantik dan elegan. LY Premium Scraf hadir dengan bahan yang berkualitas tinggi dan mengutamakan kenyamanan. Selain itu LY Premium Scraf juga ikut membantu dalam melestarikan warisan budaya Indonesia lewat desain batik dari berbagai daerah di Indonesia dan icon kota yang ada diberbagai mancanegara sebagai desain utama sekaligus ciri khas dari LY Premium Scraf.

Semoga ini awal dari perjalanan panjang Mishka Project untuk kedepannya. Besar harapannya dengan adanya social empowerment ini bisa berkelanjutan dan membuka gerbang untuk membantu serta berkolaborasi dengan banyak perempuan refugee di luar sana.

Baca: Angkat Tema Borneo, Indonesia Fashion Week 2022 Akan Kembali Digelar Offline

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."