Detail Koleksi The Heartland Anna Sui, Ada Corak Bunga, Renda, dan Trim Lubang

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Anna Sui menampilkan koleksi musim semi/musim panas 2021 di New York Fashion Week pada September 2020. (Instagram/@annasui)

Anna Sui menampilkan koleksi musim semi/musim panas 2021 di New York Fashion Week pada September 2020. (Instagram/@annasui)

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Anna Sui merilis koleksi terbaru, The Heartland di New York Fashion Week 2021. Koleksi yang ditampilkan dalam peragaan busana digital itu terinspirasi dari kondisi akibat pandemi. Anna merancang koleksi busana wanita siap pakai yang menurutnya dapat dikenakan dalam segala suasana, termasuk ketika hendak mengikuti rapat melalui video konferensi.

"'The Heartland Collection' menampilkan serangkaian produk yang kita butuhkan sekarang, koleksi yang nyaman dan serbaguna tanpa banyak ornamen," jelas Anna dalam sebuah unggahan di media sosial Instagram miliknya.

Gaun pinafore yang terinspirasi dari apron, jaket berlapis, celana pendek, gaun maksi untuk daster, topi dan kaus berhias bordiran aneka kembang.

"Semua yang dapat dikenakan di sekitar rumah atau bahkan ketika mengikuti Zoom," tambah Anna.

Anna mengatakan bahwa ia memikirkan pakaian dengan nuansa tenun buatan tangan serta penggunaan renda dan trim lubang (eyelet) yang memberikan kesan feminin namun tetap nyaman dikenakan untuk sehari-hari.

"Dengan mengubah kaus lama yang ditata ulang dengan teknik tie-dye, dan saya mendapat inspirasi dari barang-barang cantik buatan tangan seperti selimut quilt antik yang saya lihat di sebuah film Cekoslowakia tahun 1966 berjudul 'Daisy'," tambah Anna.

Untuk tata rias, Anna kembali bekerja sama dengan penata rias Pat McGrath yang menghidupkan "fantasi bunga" dengan rangkaian bunga aster yang menghiasi wajah para model untuk menambahkan sentuhan imajinasi.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."