Rianti Cartwright Ungkap Tantangan Kehamilan di Trimester Ketiga

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Rianti Cartwright saat mengandung anak pertama. Ia berbagi kisah kehamilannya di tengah pandemi virus corona baru atau COVID-19. Foto ini diunggah pada Kamis, 23 April 2020 saat usia kehamilannya 26 minggu. Instagram.com/@riantic

Rianti Cartwright saat mengandung anak pertama. Ia berbagi kisah kehamilannya di tengah pandemi virus corona baru atau COVID-19. Foto ini diunggah pada Kamis, 23 April 2020 saat usia kehamilannya 26 minggu. Instagram.com/@riantic

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Aktris Rianti Cartwright mengungkapkan bedanya kehamilan trimester kedua dan ketiga yang ia rasakan. Dalam unggahan Instagram pada Kamis, 28 Mei 2020, aktris berusia 36 tahun ini merasa kehamilannya di trimester ketiga lebih menantang dari trimester kedua. Kini, usia kehamilannya jelang 32 minggu.

"Ternyata trimester ke-3 beda banget ya sama trimester ke-2. Trimester kedua aku berasa high-energy banget, kuat masak, dance tiktok, tidur nyenyak, kadang gak berasa lagi hamil," tulisnya di keterangan video Instagram.

Saat memasuki trimester ketiga, ia mengaku kondisi tubuhnya seperti kangguru. Tubuhnay terasa lebih berat sesuai pertumbuhan bayi dalam kandungan.

"Berat, pegel, betis kadang-kadang suka kram, keringetan terus (always hareudang), dan mulai susah turun dari tempat tidur," ungkap istri Cassanova Alfonso Nainggolan atau akrab disapa Cas ini.

Mengutip laman Sehatq, wanita hamil di trimester ketiga akan mengalami sejumlah perubahan pada tubuhnya. Antara lain perubahan hormon, lebih sering  ke toilet, sensasi ulu hati seperti terbakar (heartburn), kaki terasa kram, metabolisme tubuh yang membuat ibu hamil kegerahan, cemas jelang persalinan, mual atau muntah seperti pada trimester awal kehamilan, payudara terasa lebih sensitif, hingga sulit tidur.

Jadi, secuplik kisah Rianti di Instagram merupakan fase perubahan yang wajar dialami wanita hamil di trimester ketiga.

Meski terus beradaptasi dengan beda kehamilan di trimester dua dan tiga, Rianti tetap bahagia dan bersyukur setiap hari, terutama saat si bayi menendang-nendang.

Rianti dan Cas sepakat menjalani proses bayi tabung atau In Vitro Fertilization (IVF) setelah sembilan tahun pernikahan.

Keduanya memulai program bayi tabung sejak Maret 2019. Proses bayi tabung yang mereka jalani tidaklah mudah. Di bulan Mei 2019, Rianti Cartwright menjalani transfer embrio, namun tidak berhasil. Istirahat sejenak, lalu mereka mencoba lagi, dan mendapatkan kabar bahagia yang ditunggu-tunggu di akhir 2019.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."