Terry Putri Pilih Botox dan Filler Demi Kebutuhan Pekerjaan

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Terry Putri saat ditemui di acara peluncuran Mutouch di Jakarta, Kamis 12 Desember 2019. TEMPO/Eka Wahyu Pramita

Terry Putri saat ditemui di acara peluncuran Mutouch di Jakarta, Kamis 12 Desember 2019. TEMPO/Eka Wahyu Pramita

IKLAN

CANTIKA.COM, JAKARTA - Setiap perempuan mempunyai ritual kecantikan masing-masing untuk merawat tampilan kulit wajah yang sehat. Termasuk presenter dan bintang iklan Terry Putri yang semakin concern merawat wajah di usianya yang telah menginjak 40 tahun.

Pemilik nama lengkap Terry Naharyana Enaniey Putri mengakui ia telah melakukan perawatan di kulit wajah di klinik kecantikan. Di antaranya berupa perawatan botox, laser, dan filler sebagai investasi perawatan wajahnya.

"Kalau aku mah jujur saja sudah menjalani botox, laser, filler di bibir. Sebelumnya aku pernah coba filler bawah mata, tapi malah kurang sukses. Ada benjolan gitu," ucap Terry saat ditemui di acara launching Mutouch Habbatussauda di Jakarta, Kamis 12 Desember 2019.

Terry telah menjalani perawatan botox sejak terjun di bidang entertainment. "Alasan aku pakai treatment macam-macam, salah satunya karena kebutuhan pekerjaan jadi bisa sekalian mengecilkan pipi juga, kalau ada efek kerutan hilang mah bonus saja kalau menurutku," imbuh Terry.

Selain menjalani perawatan dari luar tubuh dengan sejumlah alat, Terry juga mengimbangi dengan rutin minum jamu yang menjadi tradisi di keluarganya sedari kecil.

"Kalau aku anaknya tradisional banget deh. Peminum jamu dari zaman dulu antara lain kunyit asem dan beras kencur. Sampai-sampai aku stok di rumah, tapi aku gak suka yang instan, ya. Lebih suka beli di mbok jamu atau yang langsung dibuat," lanjut Terry.

Kebiasaannya minum jamu sampai sekarang diyakini Terry bisa membantu daya tahan tubuh sekaligus menjaga kesehatan kulitnya. Menurut Terry, pentingnya balancing antara treatment kulit wajah dari luar dan menjaga kulitnya dari dalam dengan rutin konsumsi jamu.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."