Alasan Ivan Gunawan Menerima Pinangan IPMI

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ivan Gunawan memamerkan koleksinya yang akan diperagakan di IPMI Trend Show 2020. TEMPO/Eka Wahyu Pramita

Ivan Gunawan memamerkan koleksinya yang akan diperagakan di IPMI Trend Show 2020. TEMPO/Eka Wahyu Pramita

IKLAN

CANTIKA.COM, JAKARTA- Tak ingin membatasi imajinasi dan kreativitas dalam fashion, desainer Ivan Gunawan kini memutuskan bergabung dengan Ikatan Perancang Mode Indonesia (IPMI). Sebelumnya, Ivan aktif di Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI)

Ditemui Tempo.co dalam wawancara terbatas di bilangan Jakarta Selatan, desainer yang sudah 25 tahun berkarya ini merasa bangga bisa bergabung dengan IPMI. "Cerita awalnya aku dipinang dengan Bismillah, setelah melalui tahapan akhirnya bisa gabung dan official menampilkan karya sebagai tanda aku menjadi bagian dari IPMI," ucap pria kelahiran 1981 ini.

Bagi Ivan semua asosiasi atau komunitas punya karakter masing-masing, sehingga ia tak terpatok dalam satu asosiasi tertentu dalam berkarya. Meski demikian, ia tetap menjaga dan berhubungan baik dengan APPMI yang diwujudkan melalui dukungannya di ajang Indonesia Fashion Week tahun depan.

Ivan Gunawan memamerkan karyanya yang akan diperagakan di IPMI Trend Show 2020 di Jakarta Selatan, Rabu 30 Oktober 2019. TEMPO/Eka Wahyu Pramita

"Alhamdulillah saya bisa masuk dan dilantik tahun ini. Di awal tahun ini, saya sudah diberitahu untuk bersiap-siap untuk membuat koleksi di IPMI. Show saya menjadi show pembuka di tanggal 6 November 2019," ucap Ivan dengan antusias.

Pada koleksi perdananya nanti, Ivan mengangkat tema "Believe" yang mewakili gambaran beragam karakter setiap perempuan. Ivan begitu ingin menampilkan koleksi yang mengikuti lekuk tubuh keindahan masing-masing perempuan.

Tema "Believe" diambil karena ia juga percaya apa yang diyakini akan terjadi, maka 25 koleksi nanti bisa merepresentasikan impian tersebut. "Nah keunikan dari koleksi ini adalah aku beli dan belajar produksi kain sendiri di India. Jadi lace ini aku buat sendiri mulai desain, warna, dan gradasi," tandas Ivan.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."