5 Tips yang Harus Dilakukan Saat Gempa Bumi

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Sejumlah penghuni Apartemen Pancoran Riverside terlihat berkumpul di parkir pasca-gempa bumi di Jakarta, Jumat malam, 2 Agustus 2019. Gempa dirasakan di wilayah Jakarta pada sekitar pukul 19.00. Istimewa

Sejumlah penghuni Apartemen Pancoran Riverside terlihat berkumpul di parkir pasca-gempa bumi di Jakarta, Jumat malam, 2 Agustus 2019. Gempa dirasakan di wilayah Jakarta pada sekitar pukul 19.00. Istimewa

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Gempa bumi dengan magnitudo 7,4 mengguncang wilayah Banten dan sekitarnya pada pukul 19.03 WIB. Gempa dirasakan hingga Jakarta. Berdasarkan data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa berasa dari 147 kilometer Barat Daya Banten, dengan kedalaman 10 kilometer. 

BMKG telah memastikan gempa ini berpotensi menyebabkan tsunami. "Potensi tsunami untuk dteruskan pada masyarakat," tulis BMKG lewat akun resmi Twitter mereka.

Masih mengutip akun Twitter BMKG telah dibagikan pula infografis tips yang harus dilakukan saat gempa terjadi sesuai dengan lokasi Anda berada. 

1. Jika berada dalam ruangan

Lindungi kepala dan badan Anda dari reruntuhan bangunan (dengan bersembunyi di bawah meja dan lainnya). Cari tempat yang paling aman dari reruntuhan goncangan. Lari keluar apabila masih dapat dilakukan.

2. Jika berada di luar bangunan atau area terbuka

Menghindari bangunan yang ada di sekitar Anda, seperti gedung, tiang listrik, pohon, dan lainnya. Perhatikan tempat Anda berpijak. Hindari apabila terjadi rekahan tanah.

3. Jika sedang mengendarai mobil

Keluar, turun dan menjauh dari mobil. Hindari jika terjadi rekahan tanah, bangunan, atau kebakaran.

4. Jika tinggal atau berada di pantai

Jauhi pantai menuju ke tempat yang lebih tinggi untuk menghindari gelombang tsunami.

5. Jika tinggal di daerah pegunungan

Hindari daerah yang berpotensi longsoran.

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."