Gigi Hadid Tak Bahagia dengan Popularitas, Ini Ungkapannya

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yayuk Widiyarti

google-image
Model Gigi Hadid menghadirkan rancangan Versace dalam Milan Fashion Week di Milan, Italia, Jumat, 22 Februari 2019. Versace menampilkan supermodel ternama di atas catwalk. REUTERS/Alessandro Garofalo

Model Gigi Hadid menghadirkan rancangan Versace dalam Milan Fashion Week di Milan, Italia, Jumat, 22 Februari 2019. Versace menampilkan supermodel ternama di atas catwalk. REUTERS/Alessandro Garofalo

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Gigi Hadid sudah terkenal sebagai supermodel dunia. Segala berita tentang dirinya selalu menjadi perhatian. Gigi Hadid bersyukur atas kesuksesan ini. Namun, ia masih terus beradaptasi dengan popularitasnya.

"Saya selalu ingin sukses. Saya selalu ingin mandiri secara finansial. Saya selalu ingin berada di tempat di mana saya memiliki kebebasan untuk kreatif dan mulai memiliki kekuatan yang lebih besar untuk merancang hidup. Popularitas adalah hal yang harus saya hadapi dan saya pelajari setiap hari," ucap Gigi Hadid sambil menitikkan air mata dalam sesi wawancara dengan salah satu majalah.

Baca juga:
Gigi Hadid Meniti Karier Modeling Tanpa Bantuan Keluarga
Gigi Hadid Kesal Dibilang Terlalu Kurus di NYFW 2018

Menurut kakak Bella Hadid ini, popularitas membuatnya lebih mengenal dirinya sendiri. "Saya belajar untuk lebih jujur pada diri sendiri dan memperhatikankan diri sendiri, melindungi diri sendiri, bersikap tegas ketika diperlukan. Saya selalu ingin bersikap baik tapi bukan berarti saya membiarkan orang lain memanfaatkan saya," tegas Gigi Hadid.

Ia mengaku tak menyukai popularitasnya. "Meski kini saya membencinya, tapi saya rasa saya tidak akan berkembang seperti sekarang tanpa popularitas," tambahnya.

Gigi Hadid juga mengungkapkan alasan merasa terbebani dengan popularitas. "Tentu saja, orang akan menilai Anda. Mereka bisa membuat berita utama atau opini tentang seseorang hanya berdasarkan sepenggal momen atau kesalahan. Saya adalah orang yang selalu merasa terbebani karena saya adalah sebuah proyektor (menggambarkan supermodel pada umumnya)," tegasnya.

TABLOIDBINTANG

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."