CANTIKA.COM, Jakarta - Salah satu bagian terbaik tentang makan di restoran Jepang mungkin adalah amuse-bouche, hidangan pembuka sup miso. Hangat, simpel, dan asin-manis, hidangan beraroma umami ini sangat menenangkan. Semua kelezatan rasa dan tekstur itu berkat salah satu bahan terbaik, pasta miso.

Miso adalah produk fermentasi kedelai yang konon berasal dari Cina sekitar abad ketujuh. Saat ini, miso ini telah menjadi bahan pokok yang dapat digunakan dalam segala masakan, mulai dari makanan pembuka hingga makanan penutup. Terlebih lagi, miso juga baik untuk kesehatan usus dan penyeimbang mikrobioma pada hampir semua hidangan.

Tiga Jenis Utama Miso

Untuk membuat miso, kedelai difermentasi dalam campuran garam dan jamur yang dapat dimakan (Aspergillus oryzae), juga dikenal sebagai koji. Tergantung pada lamanya proses fermentasi miso dan rasio bahan yang digunakan, Anda dapat membuat tiga bentuk miso yang paling populer, yaitu putih, kuning, dan merah.

Miso putih adalah yang paling lembut dan rasanya ringan. Idea digunakan membuatnya ideal untuk menambahkan rasa gurih manis yang lembut ke hidangan seperti saus salad atau makanan penutup. Miso berwarna pucat ini dibuat dengan menggunakan lebih sedikit garam dan memiliki masa fermentasi yang lebih singkat daripada dua jenis lainnya.

Selanjutnya adalah miso kuning, yang rasanya sedikit lebih kuat dan warnanya berkisar dari kuning muda hingga coklat pucat. Ini difermentasi lebih lama dari miso putih, tetapi tetap tidak akan mengalahkan rasa saus atau sup.

Dan yang tak kalah pentingnya, miso merah, yang paling asin dan paling kuat dari semuanya. Ini difermentasi untuk waktu yang lama, dan dapat menambahkan rasa miso umami khas yang kuat ke hidangan seperti ramen atau salmon yang diasinkan.

Manfaat Miso untuk Kesehatan Tubuh

Salah satu alasan makanan fermentasi seperti miso bermanfaat bagi usus karena mengandung probiotik, kata ahli diet terdaftar Erica Ingraham.

"Probiotik adalah bakteri hidup yang bermanfaat yang dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan termasuk mengurangi peradangan, pencernaan yang sehat, dan mendukung fungsi sistem kekebalan tubuh yang sehat," jelasnya

Miso juga mengandung berbagai vitamin B, termasuk vitamin B1 (thiamin), B2 (riboflavin), B3 (niacin), B5 (asam pantotenat), dan B9 (folat).

Untuk lebih lengkapnya, berikut lima manfaat miso untukkesehatan tubuh menurut Laura Iu, ahli gizi terdaftar dan konselor makan intuitif bersertifikat di New York, Amerika Serikat:

1. Baik untuk Pencernaan

Miso mengandung strain probiotik tertentu yang mendukung keseimbangan alami tubuh. “Aspergillus oryzae adalah strain probiotik yang ditemukan di miso, dan terbentuk selama proses fermentasi,” kata Janice Chow, ahli diet terdaftar dan pendiri The Mindful Chow.

Koji adalah jamur yang berfungsi sebagai starter fermentasi, dan bila dikombinasikan dengan kedelai dan garam, hasilnnya miso yang kaya probiotik. Bakteri perut yang seimbang mendorong pencernaan yang baik dan membantu mencegah gangguan pencernaan seperti gas, diare, sembelit, dan kembung, tambah Chow.

2. Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh

“Sebagian besar sistem kekebalan tubuh Anda tertampung di usus, sehingga probiotik dalam miso membantu menjaga sistem kekebalan Anda tetap kuat,” kata Elizabeth Shaw, MS, RDN, pemilik ShawSimpleSwaps.com.

Shaw menyarankan untuk menggunakan miso untuk meningkatkan rasa salad berdaun atau sayuran panggang seperti kubis Brussel atau sayuran akar.

3. Baik untuk Kesehatan Otak

Kolin dan vitamin B seperti niasin dan folat mendukung fungsi dan perkembangan kognitif, dan miso memiliki ketiganya, kata Chow. Kolin juga berperan dalam fungsi sistem saraf seperti memori, kontrol otot, dan suasana hati.

Kurangi kadar gula dan manisnya makanan yang dipanggang dengan menambahkan miso putih ke dalam resep, saran Chow.

“Saya telah memanggang miso putih berkali-kali dan menyukai aroma pedas yang ditambahkan pada makanan yang dipanggang,” kata Chow.