5 Kiat Cegah Stroke di Usia Muda, Pola Makan Sehat dan Hindari Merokok

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Ilustrasi stroke. mediaself

Ilustrasi stroke. mediaself

IKLAN

CANTIKA.COM, JakartaStroke adalah suatu kondisi yang mempengaruhi otak dan merupakan penyebab utama kecacatan. Dalam 10 tahun terakhir, stroke menyerang kelompok usia yang lebih muda.

Pada periode 1996 - 2019, terjadi peningkatan kasus stroke hingga 100 persen. Stroke otak biasanya dimulai dengan rasa lemas atau mati rasa yang tiba-tiba pada satu sisi tubuh diikuti dengan kesulitan dalam melihat, berbicara atau kehilangan koordinasi dalam tubuh. Stroke dapat terjadi karena suplai darah ke otak yang terbatas atau pecahnya pembuluh darah yang mengakibatkan kematian sel-sel otak.

Untuk mencegah kondisi itu terjadi, berikut lima cara di antaranya dikutip dari Indian Express, Senin, 1 November 2021.

1. Mengobati hipertensi

Faktor risiko penyebab stroke adalah hipertensi. Tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah, menyebabkannya menyempit, bocor atau pecah. Pantaulah tekanan darah tinggi secara teratur diperlukan untuk mencegah stroke otak.

2. Kelola diabetes

Kadar gula darah yang tinggi dapat merusak pembuluh darah dalam jangka waktu yang lama. Hal ini dapat menyebabkan pembentukan gumpalan, sehingga meningkatkan kemungkinan stroke. Segeralah pastikan kadar gula darah Anda dalam kondisi yang normal untuk mencegah stroke bagi mereka yang menderita diabetes.

3. Makan sehat

Konsumsilah buah-buahan dan sayuran segar setiap hari ini untuk mencegah stroke. Lakukan diet seimbang dengan makanan yang rendah natrium, lemak jenuh dan lemak trans, dan tinggi serat dapat membantu menurunkan kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi, yang keduanya diketahui meningkatkan risiko stroke.

4. Olahraga

Tetap aktif secara fisik dan berolahraga secara teratur sangat bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mental Anda. Selain itu, olahraga teratur dapat membantu seseorang menurunkan berat badan, mengatur tekanan darah, dan menurunkan kadar kolesterol, sehingga mengurangi kemungkinan terkena stroke.

5. Hindari merokok

Merokok dapat meningkatkan risiko stroke karena mengentalkan darah dan menyebabkan risiko penggumpalan darah yang lebih tinggi. Dengan demikian, berhenti merokok dapat membantu mengurangi risiko stroke secara signifikan.

Baca juga: 8 Pemicu Stroke di Usia Muda, Salah Satunya Migrain

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."