Bagi Najwa Shihab, Olahraga Lari Melatih Kesabaran dan Persistensi

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Silvy Riana Putri

google-image
Najwa Shihan mengunggah foto dirinya sedang berlari di dalam stadion. Foto: Instagram/@najwashihab

Najwa Shihan mengunggah foto dirinya sedang berlari di dalam stadion. Foto: Instagram/@najwashihab

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Presenter dan pendiri Narasi, Najwa Shihab mengungkapkan olahraga larai baru menjadi rutinitasnya beberapa bulan belakangan ini. Hingga saat ini, ia mengaku kecepatan larinya masih pelan dan belum terlalu jauh jaraknya.

"Dan masih berat. Lari saya masih pelan. Belum bisa jarak terlalu jauh, napas juga kerap berantakan. Tiap kelar lari rasanya badan rontok. Larinya cuma 1 jam tapi pegel2nya bisa sehari semalem," ucapnya di Instagram, Jumat, 22 Oktober 2021.

Meski begitu, ia pantang menyerah. Najwa merasakan banyak manfaat dari berlari, salah satunya melatih kesabaran.

"Tapi saya belajar beberapa hal dari rutinitas baru ini. Saya latihan sabar. Gak bisa langsung lari kencang. Percuma ngebut di awal kalau cuma tahan sebentar dan rontok di belakang. Belajar sabar (dan pasrah) kalau harus ketinggalan terus tiap lari rame2," ungkap ibu satu putra ini.

"Saya belajar kenal kekuatan badan. Memang gak bisa langsung jauh. Dikit-dikit tambah jarak. Cicil kekuatan dan tenaga. Tiap latihan beda-beda dan progressnya juga gak langsung keliatan. Dan ini yang rasanya bikin mau goleran aja di jalanan," sambungnya.

Melatih persistensi juga khasiat lari yang dirasakan putri pendakwah kondang Quraish Shihab itu.

"Saya melatih persistensi. Jadwal rutin, latihan berkala, atur waktu dan kumpulkan 'PR' lari, itu memang perlu konsistensi. Saya sebetulnya punya list alasan "kenapa gak papa gak usah lari hari ini". Dan ujian terberat saya adalah gak tergoda pakai list alasan itu tiap kali males lari," ungkap istri Ibrahim Sjarief Assegaf ini.

Selain membagikan beberapa manfaat dari berlari, Najwa juga mengabarkan untuk kali pertama ia mengikuti acara lari sejauh 10 kilometer.

"Minggu tgl 24 Oktober nanti untuk pertama kali dalam hidup (maapin lebay) saya akan ikut race di Bandung. 10 KM. Jarak paling pendek. Memang baru sanggupnya segitu. Deg-degan dan udah agak panik dari minggu lalu," ujarnya.

Bahkan ia sempat berencana membuat daftar alasannya untuk batal mengikuti. Namun ia mengurungkan niat itu karena mengingat alasannya untuk ikut, yaitu belajar untuk percaya pada kekuatan diri dan pikiran.

"Jadi, Bismillah. Mari kita lomba lari. Semoga kelar sebelum peluit panjang (eh ini kalau main bola yak). Sekian dan terima doa," pungkas Najwa Shihab.

Baca juga: Peringati Ulang Tahun ke-44, Najwa Shihab Unggah Foto Saat Kecil

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."