CANTIKA.COM, Jakarta - Jerawat bisa mengganggu penampilan. Tak jarang bikin percaya diri berkurang. Penyebabnya pun bermacam-macam, misalnya tidak cocok dengan produk kecantikan tertentu, malas membersihkan wajah dan makeup, serta mengkonsumsi makan tertentu.
Selain itu, jerawat juga disebabkan oleh faktor hormon. Penyebab yang terakhir ini masih banyak yang kurang memahaminya. Supaya kamu dapat mencegahnya, berikut fakta-fakta yang perlu kamu ketahui.
Baca juga:
Mau Silaturahmi Lebaran kok Ada Jerawat, Ini Cara Menyamarkannya
Usir Jerawat dengan Tomat, Ikuti Langkah Berikut
Bukan Hanya Karena Menstruasi
Banyak yang berpikir bahwa munculnya jerawat hormon biasanya disebabkan karena siklus menstruasi. Namun, ternyata jerawat hormon juga bisa disebabkan karena tingkat stress yang tinggi dan kurangnya jam tidur.
Hal itu terjadi ketika hormon kita mengirim sinyal ke kelenjar adrenalin. Kelenjar itu lalu akan memproduksi hormon kortisol yang dapat memicu munculnya minyak di wajah dan menyebabkan jerawat.
(dok. medicalplants)
Baca juga:
Sudah Bersihkan Wajah Masih Jerawatan, Cek Kesalahannya Berikut
Usir Jerawat Pakai Pasta Gigi, Harus Tahu Jenis Pasta Giginya
Jerawatnya Lebih Sulit Diobati
Jerawat hormon biasanya terlihat lebih merah dari jerawat biasa dan berada di dalam kulit, sehingga mengobatinya pun jauh lebih sulit. Selain itu, mengobati jerawat hormon juga membutuhkan waktu lebih lama dibanding jerawat biasa. Mereka yang sering mengalami jerawat hormon cenderung memiliki enzim di dalam kandungan minyaknya, sehingga bisa menyebabkan radang pada kulit.
Atasi dengan Exfoliator
Mengatasi jerawat hormon mungkin butuh usaha yang lebih dibanding jerawat biasa. Kunci pengobatan jerawat hormon ada pada exfoliator. Exfoliator berguna membersihkan pori-porimu, mengurangi minyak dan menenangkan jerawat yang ada di wajahmu. Pilih exfoliator yang mengandung bahan-bahan kimia yang aman dan hindari dosis yang tinggi.