Advertisement
Advertisement
Advertisement

Belajar dari Film My Oxford Year, Ini Tanda Kamu Sedang Jalani Hubungan Tanpa Status

foto-reporter

Reporter

google-image
Corey Mylchreest dan Sofia Carson dalam film My Oxford Year. Dok. Netflix

Corey Mylchreest dan Sofia Carson dalam film My Oxford Year. Dok. Netflix

Advertisement

CANTIKA.COM, JakartaHype film terbaru dari Netflix yang mengangkat romansa percintaan bertajuk My Oxford Year sedang jadi pembicaraan di media sosial.  Film ini mengisahkan tentang Anna, yang diperankan oleh Sofia Carson, adalah perempuan muda asal Amerika Serikat yang ambisius dan cerdas. Ia mengikuti program studi puisi selama satu tahun di Universitas Oxford, Inggris, demi mewujudkan impian masa kecilnya, sebelum kembali ke AS untuk bekerja di Goldman Sachs.

Di Oxford, Anna tinggal bersama Charlie (Harry Trevaldwyn), teman sekamar sekaligus sahabat setianya. Keduanya juga berteman akrab dengan Maggie (Esme Kingdom), sosok yang hangat dan suportif. Jalinan persahabtan yang erat pun menjadi pelipur lara bagi Anna dalam menghadapi dinamika kehidupan barunya.

Namun, semuanya berubah saat Anna bertemu Jamie (Corey Mylchreest), seorang dosen puisi yang brilian dan memikat. Meski awalnya sepakat untuk menjalani hubungan romantis tanpa beban, hubungan mereka berkembang menjadi lebih dalam. Terikat oleh kecintaan pada puisi, Jamie dan Anna menjalin koneksi emosional yang mengubah cara Anna memandang hidup.

Di balik hubungan yang hangat itu, Anna harus menghadapi tantangan dari Cecelia (Poppy Gilbert), teman lama Jamie yang bersikap protektif dan menyimpan kecurigaan terhadap Anna. Tak hanya itu, Jamie juga memiliki hubungan yang rumit dengan sang ayah karena perbedaan pandangan hidup yang mendasar.

Film My Oxford Year yang dibintangi Sofia Carson dan Corey Mylchreest yang tayang perdana di Netflix pada Jumat, 1 Agustus 2025, adalah adaptasi dari novel laris karya Julia Whelan. Film ini menyuguhkan cerita cinta yang manis sekaligus menyentuh antara seorang mahasiswa Amerika dan dosen puisinya di Universitas Oxford.

Film My Oxford Year bisa jadi diminati lantaran related dengan percintaan banyak orang, termasuk juga generasi Z. Hubungan kasual yang terjalin antara Sofia dan Corey kerap disebut dengan istilah hubungan tanpa status atau HTS. Sesuai namanya, HTS adalah kamu dan orang yang Anda kencani tidak saling memanggil pacar, pasangan, atau apa pun. 

Kamu dan pasangan (jika bisa disebut pasangan) seolah terlihat dan bertindak seperti pasangan. Anda berpegangan tangan dan mungkin terlibat dalam beberapa bentuk PDA alias menunjukkan kemesraan di depan umum yang ekstrem.

Teman-teman kamu bahkan berasumsi bahwa kalian resmi berpacaran. Namun, hubungan kamu sendiri tidak memiliki label. Anda mungkin mengatakan jika  kamu"hanya mengobrol" atau "berkencan santai" alih-alih mengatakan bahwa kamu menjalin hubungan dengan orang tersebut.

Sofia Carson dalam film My Oxford Year. Dok. Netflix

Tanda HTS dalam Hubungan

Bagaimana kamu bisa tahu jika kamu terjebak dalam hubungan tanpa status atau situationship? Berikut beberapa tandanya.

1. Tidak Berkembang

Ada fase hubungan tertentu yang harus kamu harapkan ketika hubungan bergerak maju. Kamu makan malam bersama, menghabiskan waktu bersama di akhir pekan, bertemu teman dan keluarga, berbagi liburan, menjadi eksklusif, dan mengucapkan "Aku cinta kamu" untuk pertama kalinya. Jika hal ini tidak terjadi, itu adalah tanda bahaya.

2. Tidak Terkoneksi

Saat kamu berpasangan dengan seseorang, kamupergi ke kedai kopi favoritnya bersama dan mengetahui nama barista favoritnya. Kamu mengunjungi mereka di tempat kerja dan bertemu rekan kerja mereka. kamu pergi ke restoran favorit mereka.

Kamu menghabiskan waktu bersama orang-orang yang mereka sayangi. Kamu ditampilkan dan disebutkan di media sosial mereka. Ketika koneksi ini tidak terjadi, ini merupakan tanda bahwa segala sesuatunya tidak bergerak menuju hubungan yang lebih dalam dan bermakna.

3. Tidak Dianggap

Bagian dari proses berpacaran melibatkan pacaran satu sama lain. Selain itu, mengajak seseorang berkencan menunjukkan investasi dalam hubungan dan orang tersebut. Jika orang yang bersama kamu pergi keluar dan makan malam bersama temannya tetapi memilih untuk tidak mengajak kamu keluar saat punya masalah.

4. Tidak Mengenal Lebih Dekat

Jika segala sesuatunya masih di permukaan, ini menunjukkan bahwa orang tersebut tidak meluangkan waktu untuk mengenal kamu atau berbagi bagian dari dirinya dengan kamu. Tanpa koneksi, kerentanan, dan keintiman emosional, segala sesuatunya tidak dapat berkembang. Ini adalah landasan bagi koneksi dan hubungan romantis yang bermakna.

5. Tidak Konsisten dan Tidak Direncanakan Sebelumnya

Hal ini menunjukkan kurangnya investasi tenaga dan waktu dalam proses mengenal kamu. Ini adalah indikator nyata bahwa orang ini tidak terlalu menaruh perhatian pada kamu atau hubungannya. Perlu diketahui mereka akan membuat janji terlebih dahulu ketika ingin mengesankan seseorang yang mereka minati.

6. Tidak Ada Pembicaraan soal Masa Depan

Bagian normal dari suatu hubungan melibatkan perencanaan masa depan - apakah mencoba restoran baru, berlibur, atau memperkenalkan kamu kepada seorang teman yang akan berada di kota.

Jika dia tidak berbicara kepadamu tentang acara mendatang yang mereka inginkan agar kamu ikut serta di dalamnya, itu tandanya orang tersebut tidak mengharapkan kehadiranmu di masa depan.

7. Segan Mempertanyakan

Pada titik tertentu, setiap hubungan mencapai momen yang perlu didefinisikan. Apakah kamu berkencan dengan orang lain? 

Apakah kamu mempunyai perasaan romantis terhadapku? Apakah kamu percaya pada monogami? Apakah kamu ingin menjadi eksklusif? 

Kebanyakan orang menunda pembicaraan ini selama mungkin. Ketika kamu sudah menjalin hubungan selama tiga hingga enam bulan, dan tidak ada yang mengungkit hal ini, itu tidak biasa. 

Ini bukan pertanda bagus, dan kamu mungkin harus menjadi orang yang memulai percakapan itu jika Anda ingin mengubah situasi kamu menjadi hubungan nyata.

8. Tidak Menemani di Momen Tertentu

Kamu mendapati diri saat menghadiri makan malam keluarga, liburan, pernikahan, dan acara lain di mana kamu berharap bisa berkencan sendirian. Tidak bisa menghadirkan orang yang menjalin hubungan asmara dengan kamu adalah tanda posisi kamu dalam kehidupan satu sama lain.

9. Tidak Ada Bukti Konkret Kalian Berpasangan

Teman-temannya belum pernah mendengar tentang kamu. Keluarganya tidak tahu kamu ada. Tidak ada tanda-tanda keberadaanmu di media sosialnya. Hal ini dapat dimengerti pada awal suatu hubungan, tetapi pada titik tertentu, ini menjadi indikator posisi kamu.

10. Anda Cemas atau Bosan

Jika kamu tidak memiliki kencan rutin, panggilan telepon, atau SMS, ketidakkonsistenan itu pada akhirnya dapat mempengaruhi kamu dan membuat kamu merasa cemas. Selain itu, jika kalian hanya nongkrong di tempat masing-masing dan tidak ada kemesraan, bisa menimbulkan kebosanan. 

Jika kamu merasakan hal-hal ini, itu bisa menjadi tanda bahwa kamu berada dalam situasi yang tidak berada pada jalur yang tepat untuk menjadi sesuatu yang lebih bermakna.

Cara Mengakhiri Hubungan Tanpa Status (HTS)

Hubungan berakhir karena berbagai macam alasan. Konflik adalah salah satu alasan umum, tapi terkadang melibatkan alasan lain yang berarti mengakhiri hubungan dengan seseorang yang masih Anda sayangi. Sebab, menjalani hubungan tanpa status juga jauh menyakitkan jika salah satu menaruh harapan sedangkan yang lain tidak menyikapi hubungan dengan serius.

Ketika ini terjadi, kamu harus belajar untuk mengakhiri hubungan tanpa status ini. Untuk melakukannya, kamu harus:

- Mengakui bahwa hal itu akan menyebabkan rasa sakit di kedua belah pihak
- Melakukan percakapan tatap muka
- Jujur tapi tidak terlalu terperinci
- Hindari menanggapi argumen
- Memutuskan hubungan dengan tegas untuk menciptakan jarak
- Bersikap simpatik
- Jangan mempermalukan atau menyalahkan orang lain
- Biarkan diri kamu berduka atas hubungan tersebut

Setelah itu, kamu bisa melanjutkan hidup dengan lebih terbuka pada peluang hubungan lain yang lebih menjanjikan dibanding menjalani HTS. Yuk, semangat, Sahabat Cantika!

Pilihan Editor: Sinopsis Film My Oxford Year, Kisah Romansa Lintas Benua yang Menggetarkan Hati

MARVELA | LANNY KUSUMASTUTI | INSTYLE | BLONDE | VERYWELL MIND

Advertisement

Recommended Article

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."
Advertisement