11 Cara Mengatasi Maag saat Puasa, Pilih Makanan Berserat Tinggi

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Ecka Pramita

google-image
Ilustrasi maag. freepik.com

Ilustrasi maag. freepik.com

IKLAN

6. Olahraga sesuai kondisi 

Cobalah menunggu setidaknya dua jam setelah makan sebelum berolahraga jika Anda merasa sakit maag Anda semakin parah setelah berolahraga .

7. Mengunyah permen karet 

Bisa disarankan untuk mengunyah permen karet (rasa non peppermint) setelah makan untuk merangsang produksi air liur (bikarbonat dalam air liur menetralkan asam) dan meningkatkan gerak peristaltik (yang membantu memindahkan isi lambung ke usus kecil lebih cepat).

8. Makanan bernutrisi

Rencanakan makanan yang bernutrisi untuk mendorong penurunan berat badan secara perlahan namun pasti jika Anda kelebihan berat badan. Berat ekstra di sekitar bagian tengah tubuh, khususnya, dapat menekan perut dan meningkatkan tekanan menuju LES.

9. Minum segelas air setelah makan 

Disarankan untuk minum segelas kecil air di akhir makan untuk membantu mengencerkan dan menghilangkan asam lambung yang mungkin tercecer ke kerongkongan.

10. Hindari minuman pemicu

Disarankan untuk minum minuman yang ramah terhadap penyakit maag seperti air mineral, teh tanpa kafein, jus non-jeruk, atau susu tanpa lemak atau rendah lemak. Sementara ada pula minuman yang harus dihindari antara lain:

- Soda: Semua minuman yang berjenis soda dapat membuat perut kembung, meningkatkan tekanan di perut dan mendorong asam lambung naik ke kerongkongan.

- Jus: Jus tomat dan jeruk dapat mengiritasi kerongkongan yang rusak.

- Minuman beralkohol, kopi (bahkan tanpa kafein) serta teh yang mengandung kafein dan cola dapat meningkatkan kandungan asam di lambung sekaligus mengendurkan LES.

11. Makan makanan berserat tinggi

Terdapat penelitian yang  menemukan bahwa orang yang mengikuti pola makan tinggi serat memiliki kemungkinan 20% lebih kecil untuk mengalami gejala refluks asam , berapapun berat badan mereka. Hal ini akan ditemukannya serat dalam biji-bijian, buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, kacang-kacangan dan biji-bijian (pada dasarnya makanan nabati yang tidak diolah).

Pilihan Editor: Gaya Hidup Sehat dan Jaga Berat Bantu Atasi Sakit Maag

 MYESHA FATINA RACHMAN | HISYAM LUTHFIANA 

Halo Sahabat Cantika, Yuk Update Informasi dan Inspirasi Perempuan di Telegram Cantika

Halaman

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."