Cegah Penuaan, Pilih Produk Perawatan Kulit dengan 4 Bahan Ini

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yunia Pratiwi

google-image
Penuaan Dini/Bisnis.com

Penuaan Dini/Bisnis.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Setiap orang akan mengalami penuaan. Menurut dermatologist Joyce Imahiyeroobo-Ip ada empat hal yang terjadi ketika menjalani proses penuaan kronologis, yaitu  hilangnya kolagen, elastin, kehilangan lemak dan, tulang.

Baca juga: Selain Kulit, Penuaan Juga Terjadi pada Organ Tubuh Lainnya

Dia menambahkan sekitar usia 35 tahun, tubuh kita secara alami mulai memecah kolagen dan elastin, kolagen baru dan produksi elastis menurun, yang mengakibatkan hilangnya kekencangan kulit dan munculnya garis-garis halus dan kerutan. Jenis penuaan lainnya, yang disebut penuaan intrinsik, sedikit lebih rumit dan sering disebabkan oleh diri sendiri.

Penuaan intrinsik mengacu pada dampak faktor lingkungan pada kulit kita, seperti paparan sinar matahari sehari-hari, dan kebiasaan gaya hidup lainnya yang mungkin berdampak negatif pada kulit kita, seperti merokok. Faktor-faktor eksternal ini menghambat produksi kolagen, menghasilkan lebih banyak garis halus dan keriput, dan menimbulkan munculnya bintik-bintik matahari, hiperpigmentasi, dan warna kulit dan tekstur yang tidak rata.

Penuaan kulit dini ini tidak 100 persen dapat dicegah, tapi kamu memiliki kekuatan untuk mengontrol efeknya sampai tingkat tertentu. Salah satunya dengan menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan yang dapat memperlambat penuaan sekaligus jerawat berikut ini.

#1. Retinol / retinoid
Bahan anti-kerut topikal dapat meningkatkan pergantian sel kulit, merangsang kolagen, dan membantu mengobati hiperpigmentasi dan jerawat. "Memasukkan retinol dalam rutinitas perawatan kulit Anda dapat mengurangi komedo blackhead dan whiteheads serta garis halus dan keriput," kata Dr Imahiyerobo-Ip, seperti dilansir dari laman Self. 

#2. Asam glikolat
Anggota keluarga asam alpha-hydroxy ini berasal dari buah dan ideal untuk semua jenis kuli, bahkan aman digunakan saat hamil dan menyusui. "Asam glikolat telah terbukti efektif untuk jerawat ringan, mungkin karena kemampuannya untuk membantu meningkatkan pergantian kulit dan menghilangkan sel kulit yang lengket, yang lebih tua,” ujar ahli bedah Melanie D. Palm. Banyak penelitian yang mengatakan asam glikolat ini efektif untuk antipenuaan dengan memperbaiki warna kulit dan perubahan warna, tekstur kulit, stimulasi kolagen, dan keseluruhan cahaya atau penampilan pada kulit.

#3. Asam salisilat
Asam beta-hidroksi ini adalah bahan untuk mengobati jerawat yang sudah lama digunakan. "Asam salisilat menghilangkan sel-sel lengket di folikel rambut dan saluran kelenjar minyak yang dapat menyebabkan jerawat dan juga sangat efektif dalam menghilangkan hiperpigmentasi pasca-inflamasi dari jerawat, terutama pada jenis kulit yang lebih gelap," kata Dr. Palm. "Untuk anti-penuaan, ini membantu meningkatkan warna kulit dan perubahan warna, dan memiliki beberapa kapasitas stimulasi kolagen ringan."

#4. Asam Azelaic
"Azelaic acid adalah asam alami yang ditemukan di barley, rye, dan biji-bijian yang memiliki antioksidan kuat, antibakteri, dan sifat comedolytic," ujar Imahiyerobo-Ip seraya menjelaskan bahwa bahan itu dapat mencegah pori-pori tersumbat dan jerawat. Sedangkan untuk mencegah tanda-tanda penuaan, asam azelaic memiliki sifat mencerahkan kulit yang luar biasa. Imahiyerobo-Ip sering menggunakannya untuk pasien melasma atau yang mengalami kerusakan matahari yang berlebihan. "Asam azelaic berfungsi untuk mencerahkan kulit yang tidak normal, tetapi tidak memiliki efek negatif pada kulit normal," katanya. "Ini juga merupakan antioksidan yang berarti membantu mencegah kerusakan radikal bebas pada kulit, yang berarti mengurangi garis halus dan kerutan."

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."