4 Khasiat Putih Telur untuk Masker Wajah

foto-reporter

Reporter

foto-reporter

Editor

Yunia Pratiwi

google-image
Ilustrasi memisahkan kuning telur. thekitchn.com

Ilustrasi memisahkan kuning telur. thekitchn.com

IKLAN

CANTIKA.COM, Jakarta - Perawatan kulit wajah tak hanya cukup dengan pelembap, krim malam, krim siang dan tabir surya. Untuk mendapatkan kulit yang sehat juga membutuhkan perawatan tambahan seperti masker wajah

Baca juga: Pakai Masker Kertas di Pesawat Terbang, Perhatikan Dulu Hal Ini

Masker wajah beragam jenisnya. Anda pun dapat membuatnya sendiri menggunakan bahan alami, salah satunya putih telur. Selama ini telur memang dikenal sebagai salah satu bahan makanan yang kaya akan protein. Namun kebaikan telur ternyata juga bisa bermanfaat bagi kulit wajah. 

 

#1. Mengencangkan kulit
Jika teratur menggunakan masker wajah dari putih telur ternyata juga bisa membantu mengencangkan kulit wajah kita. Telur mengandung vitamin E yang bisa mempercepat proses regenerasi kulit sehingga kulit akan tetap terasa kencang. 

#2. Memudarkan bintik hitam 
Munculnya bintik hitam di wajah pastinya bisa membuat penampilan kita terlihat kurang sempurna. Daripada kalian bingung karena masalah yang satu ini sebaiknya mulai rajin untuk menggunakan masker putih telur karena bisa membantu memudarkan bintik hitam. 

#3. Mengurangi minyak berlebih
Minyak yang berlebih pada wajah tentu mengganggu penampilan karena dapat terlihat sangat kusam. Dengan menggunakan masker dari putih telur sangat membantu mengurangi minyak berlebih apalagi jika kalian menambahkan lemon yang juga kaya akan vitamin C. 

#4. Mencerahkan wajah
Wajah yang cerah telah menjadi impian bagi banyak orang. Banyak rela melakukan apapun demi memiliki wajah yang cerah. Namun tak perlu menggunakan skin care yang mahal, melakukan perawatan kulit dengan bahan alami seperti putih telur juga bisa sangat membantu.

TEEN

Iklan

Berita Terkait

Rekomendasi Artikel

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."