Advertisement
Advertisement
Advertisement

Menhub Minta Pengawasan Truk ODOL Diperketat saat Mudik Lebaran 2025

foto-reporter

Reporter

google-image
Sebuah mobil truk saat menjalani pemeriksaan terkait over dimension over load (ODOL) di Gerbang Tol Tanjung Priok 1, Jakarta Utara, Senin, 9 Maret 2020. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

Sebuah mobil truk saat menjalani pemeriksaan terkait over dimension over load (ODOL) di Gerbang Tol Tanjung Priok 1, Jakarta Utara, Senin, 9 Maret 2020. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

Advertisement

GOOTO.COM, Jakarta - Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhy meminta agar pengawasan truk over dimension over loading (truk ODOL) diperketat jelang musim Mudik Lebaran 2025. Langkah ini untuk memastikan kelancaran dan keamanan angkutan Lebaran 2025.

"Saya harap pengawasan pembatasan angkutan barang dan penertiban kendaraan kelebihan muatan atau over dimension over loading, dapat ditingkatkan dengan pengawasan ketat di jembatan timbang, khususnya pada masa angkutan Lebaran," kata Dudy, dikutip dari situs berita Antara pada hari ini, Minggu, 16 Maret 2025.

Dudy menuturkan bahwa pihaknya telah mengecek sejumlah sarana dan prasarana transportasi yang meliputi jembatan timbang, terminal, hingga pelabuhan, sebagai langkah persiapan penyelenggaraan angkutan Lebaran 2025. Salah satu yang dicek Menhub adalah Unit Pelaksana Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPPKB) atau Jembatan Timbang Way Urang, Lampung.

Dirinya berharap pengawasan pada jembatan timbang ini bisa ditingkatkan selama masa angkutan Lebaran tahun ini. Dudy mengatakan bahwa dengan segala kesiapan dari sarana dan prasarana transportasi, masyarakat bisa terlayani dengan baik saat mudik Lebaran nanti.

Dudy juga memastikan para operator dapat memberikan kenyamanan bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik. Selain itu, juga tetap menjaga keamanan dan keselamatan berkendara, khususnya pada masa angkutan Lebaran.

Pilihan Editor: Marc Marquez Tercepat di Practice MotoGP Argentina, Bagnaia Jatuh

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram pilih grup GoOto

Advertisement

Recommended Article

"Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini."
Advertisement